Leher Digorok, Kepala Petani Dibacok, Kapolsek: Pelaku OTD

Leher Digorok, Kepala Petani Dibacok, Kapolsek: Pelaku OTD

CE ONLINE - Peristiwa berdarah kembali terjadi diwilayah hukum Polres Kepahiang. Kali ini dialami Saitul (40) Petani warga Desa Sosokan Taba Kecamatan Muara Kemumu Kepahiang. Akibat dari peristiwa ini korban saat ini masih menjalani perawatan insentif dan harus dirujuk ke RSMY Bengkulu. akibat luka serius dibagian kepala yang nyaris membelah kepalanya.

Data terhimpun peristiwa ini terjadi pada Rabu (22/9) sekitar Pukul 16.00 WIB di wilayah Talang Langgar, Desa Sosokan Taba Kecamatan Muara Kemumu Kepahiang. Hingga berita ini dilansir, belum diketahui siapa pelaku ada apa yang menjadi motif kasus pembacokan yang mengakibatkan korban mengalami luka berat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 351 Ayat (2) KUHP.

Kapolres Kepahiang AKBP Suparan SIK, MAP melalui Kapolsek Bermni Ilir Iptu Darmawel Saleh yang Rabu (22/9) malam di RSUD Kepahiang membenarkan adanya kasus penganiayaan berat hingga korban mengalami luka bacok dibagian kepala dan nyaris saja bembelah kepala korban.

Disampaikan Kapolsek, kronologis kejadian ini berawal dari korban pada Rabu siang sekira Pukul 13.00 WIB berpamitan kepada kepada saudaranya untuk mencari buah kemiri disekitaran kebun yang ada diwilayah Desa Sosokan Taba. Sekira Pukul 16.30 WIB, seorang warga menemukan korban telah tergeletak di pinggir jalan setapak diperkebunan kopi dengan mengalami luka bacok.

Oleh saksi Dani orang yang pertaa kali menemukan korban, meminta bantuan warga lain untuk ikut membantu korban. Kemudian kedua saksi membawa korban ke Desa Sosokan Taba, selanjutnya di bawa ke RSUD Kepahiang untuk mendapatkan perawatan.
"Benar adanya peristiwa pembacokan yang dialami korban dengan nama Saitul (40) warga desa Sosokan Taba, saat ini korban masih dalam penanganan medis akibat luka bacok yang cukup parak pada bagian kepalanya," ungkap Kapolsek.

Dijelaskannya berdasarkan hasil visum dokter RSUD Kepahiang, korban tidak hanya menderita luka bacok dikepala yang hingga melukai tengkorak kepala bagian kanan dengan panjang 14 Cm lebat 2,5 Cm dan dalam 1,5 Cm, korban juga mengalami luka robek dibagian leher belakang, luka robek di bagian tangan dan luka robek ditangan kiri.
"Kasusnya sudah kami tangani, untuk terduga pelaku masih dalam porses lidik karana minimnya saksi yang mengetahui kejadian itu," ujarnya.

Kesimpulan sementara diutarakan Kapolsek, korban mengalami luka bacok dari orang tidak dikenal (OTD). Namun pihaknya masih terus berusaha untuk mengungkap siapa pelaku dan apa yang menjadi motif dari perkara itu. (CE7)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Sumber: