Kasus Turun, Satgas Tetap Awasi Prokes

Kasus Turun, Satgas Tetap Awasi Prokes

CE ONLINE - Meski tren kasus Covid-19 di Bengkulu mulai menurun, namun tim Satgas Covid-19 Bengkulu tetap Fokus dalam melakukan upaya penanganan Covid-19.

Satu diantara upaya dilakukan yakni, pengawasan prokes di tempat kuliner dan hiburan yang dianggap rawan menjadi tempat kerumunan.
"Satgas Covid-19 belum dibubarkan, kita tetap melaksanakan tugas sebagaimana aktivitas dalam penegakan Protokol Kesehatan (Prokes) ditengah masyarakat," kata Kasatpol- PP Provinsi Bengkulu Murlin Hanizar, Senin (18/10) kemarin.

Dikatakan Murlin, meski tren kasus menurun masyarakat diminta untuk tetap mematuhi prokes. Supaya, tidak ada penambahan kasus Covid-19 di Provinsi Bengkulu.
"Karena, pemerintah pusat dan WHO terus menekankan untuk penerapan Prokes diperketat di tempat-tempat publik," katanya.

Ia menambahkan, saat ini satgas Covid-19 Bengkulu tetap memonitor dan melakukan penindakan tegas bagi masyarakat yang melanggar prokes. Pihaknya sebagai koordinator dan penegakkan hukum (Gakum) tetap melakukan pengawasan secara mobile.

Sebelumnya, Gubernur Bengkulu, Dr H Rohidin Mersyah mengajak masyarakat untuk segera vaksin COVID-19, yang saat ini sedang digalakkan pemerintah dan tanpa biaya alias gratis. Dengan vaksin, kata Gubernur Rohidin, dapat melindungi diri dari COVID-19 atau setidaknya menimalisir dampak Covid-19 bagi orang yang terjangkit.
"Saya mengajak seluruh pedagang maupun masyarakat umum, ayo vaksin untuk melindungi diri kita dari Covid-19," ujarnya.

Gubernur Rohidin juga mengingatkan kepada masyarakat yang akan disuntik vaksin agar dapat memberitahukan kepada petugas kesehatan, jika memiliki riwayat penyakit yang tidak dibolehkan untuk divaksin.
"Saya berpesan kepada masyarakat yang akan divaksin, untuk terbuka dan jujur memberikan informasi jika merasa ada keluhan atau memiliki penyakit, sehingga petugas kesehatan dapat mempertimbangkan boleh apa tidak yang bersangkutan disuntik vaksin," pungkasnya. (CE2)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Sumber: