Lurah Temui KPM “Malam – Malam”, Minta KPM Tak Persoalan KKS

Lurah Temui KPM “Malam – Malam”, Minta KPM Tak Persoalan KKS

CURUP EKSPRESS ONLINE - Pasca adanya pemberitaan mengenai adanya oknum staf Kelurahan yang memegang Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), milik Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Karang Anyar Curup Timur.

Lurah Karang Anyar Kecamatan Curup Timur Halimatusakiyah mendatangi KPM. Hanya saja sayangnya hal tersebut dilakukan tidak pada saat jam kerja, dimana mereka menemui KPM malam hari. Hal ini disampaikan langsung oleh KPM Susiana yang menjadi korban dugaan penilepan uang PKH yang dilakukan oknum tidak bertanggung jawab.
"Selama saya dipanggil ke rumah RT 13 pak Hasbi, di sana ada Ibu Lurah dan Babinkantibmas," sampai KPM Susiana kepada wartawan CE kemarin di Rejang Lebong.

BACA JUGA: Lurah Bantah Staf Kelurahan Pegang KKS KPM

Dimana kedatangan Lurah dan Babinsa malam hari tersebut ke rumah RT dan menemui KPM, dengan tujuan KPM diminta tidak mempersoalkan dan mempermasalahkan mengenai KKS yang tidak diketahui keberadaannya tersebut, dan diminta mengikhlaskan sejumlah kerugian yang diterima KPM.
"Mereka minta yang sudah - sudah tidak usah dipersoalkan dan untuk KKS mereka akan mencetak yang baru," ungkapnya.

Pasalnya pada malam tersebut berkas dirinya diminta untuk diserahkan pada pihak kelurahan dengan alasan untuk dicetak ulang kartu tersebut, memang pihaknya agak menyayangkan jika urusan yang seperti dilakukan malam hari diluar jam kerja, terlebih meminta untuk mengikhlaskan.
"Yang jelas semalam itu kami mengeluarkan unek - enek kami, walaupun mereka minta ikhlaskan, kami jelas tidak ikhlas, kami tetap menuntut hak kami tersebut, baik PKH atau beras telur BPNT yang seharusnya kami terima," jelasnya.

Dalam hal ini pihaknya juga akan melaporkan hal tersebut secara resmi pada pihak Dinas Sosial Rejang Lebong. Terutama prihal yang menimpa dirinya tersebut, dengan harapan hak mereka bisa dikembalikan pada mereka, dan apa yang memang menjadi hak mereka bisa di miliki mereka.
"Jika itu hak saya, saya ingin dikembalikan," ungkapnya.

Sementara itu pendamping PKH Curup Timur wilayah Karang Anyar Fauzan Afgani, menyampaikan, jika dirinya akan mendampingi KPM tersebut untuk melakukan print rekening koran dan melihat serta melacak dimana lokasi pengambilan yang dilakukan oleh KKS sehingga bisa ditelusuri siapa yang melakukan penarikan.
"Karena memang untuk kasus yang ini, orang tesebut nampaknya memang ingin memakan uang tersebut, pasalnya ini penarikan terjadi siapa cepat dia dapat, sedikit saja KPM mengambil dengan buku tabungan uang tersebut sudah hilang, jika dihitung manual yang mereka perkirakan lambat dilakukan penarikan ada jutaan, dengan itu maka kepastiannya akan dicek dengan print rekening koran tersebut," pungkasnya. (CE1)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Sumber: