Prioritas Berangkat Haji

REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Terkait pemberangkatan calon haji Indonesia ke Tanah Suci Mekkah tahun 2023 mendatang. Beredar kabar jika CJH yang usianya di atas 65 tahun keatas akan menjadi jemaah prioritas untuk dierangkatkan pada tahun 2023. 

Mengenai hal tersebut Kepala Kantor (Kakan) Kementerian Agama (Kemenag) Rejang Lebong Dr H Nopian Gustari SPdI MPdI melalui Kasih Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) M Aditiawarman SAg MPdI, dikonfirmasi wartawan menyampaikan pihaknya sudah mendengar soal kabar tersebut.

Hanya saja pihaknya belum menerima pemberitahuan secara resmi dari Kemenag RI perihal tersebut.

"Memang dari kabar burung yang kami terima, CJH usia 65 tahun keatas akan diprioritaskan keberangkatannya pada tahun depan, dengan syarat sudah terdaftar di waiting list Kemenag 5-10 tahun lamanya, dan diambil yang paling tua dari rentang waktu tersebut," sampai Adit.

BACA JUGA:Suka Bangun Kesiangan? Timbulkan Efek Negatif Dalam Tubuh Hingga Sebabkan...

BACA JUGA:Kepala Kalian Botak? Apa Penyebab Kepala Botak? Cek Artikel Berikut!

Diakui pihaknya sampai saat ini pihaknya belum menerima surat edaran resmi dari pemerintah pusat berkenaan dengan hal tersebut.

Karena penyusunan dan pemberitahuan soal keberangkatan haji baru akan diumumkan pada 3-4 bulan mendatang.

"Untuk pemberitahuan soal pemberangkatan haji, nampaknya baru akan diumumkan beberapa bulan lagi, karena itu kami masih menunggu intruksi dari pusat," sampainya.

Masih dikatakan Adit, jika memang isu yang beredar tersebut akan diterapkan.

BACA JUGA:7 Tips Agar Pria Awet Muda Sekaligus Sehat, Jadi Idaman Banyak Wanita, Yuk Konsumsi Ini!

BACA JUGA:5 Cara Sederhana Ini Bisa Bantu Banget Agar Tubuh Tetap Fit & Bugar

Maka harus ada kuota tambahan dari kuota normal yang disediakan untuk Kabupaten RL.

Dimana jika dihitung dari kuota normalnya, RL mendapatkan kuota sebanyak 232 orang, jika tidak pandemi lagi seperti sebelumnya.

"Saya sangat setuju jika CJH yang usianya diatas 65 tahun menjadi prioritas untuk keberangkatan haji pada tahun 2023. Hanya saja jika hal itu benar diterapkan, tentu akan ada penambahan kuota khusus untuk CJH tersebut, karena kalau tidak ada penambahan kuota, maka mereka hanya akan masuk pada CJH cadangan," terangnya.

Lebih lanjut dikatakan Adit, jika sejauh ini pihaknya hanya menunggu intruksi dan keputusan dari pusat saja berkenaan dengan regulasi-regulasi perihal keberangkatan haji.

BACA JUGA:Juara 1 KSM Matematika

BACA JUGA:SDN 160 Rejang Lebong Kepsek Sayangkan Guru Pindah

Sembari melayani semua masyarakat RL yang melakukan pendaftaran untuk berangkat haji maupun umrah setiap harinya di Kemenag RL.

"Kita tunggu informasi resmi dari pusat saja soal keberangkatan haji. Karena semua keputusannya tergantung dari pemerintah Arab Saudi, dan juga Pemerintah kita di Indonesia," singkatnya.

Sumber: