Sekolah di 5 Kecamatan di Rejang Lebong Terima Seragam Gratis Persembahan Bupati

Sekolah di 5 Kecamatan di Rejang Lebong Terima Seragam Gratis Persembahan Bupati

NICKO/CE Kabid SMP saat menyerahkan seragam gratis kepada pihak sekolah penerima bertempat di SMPN 2 Rejang Lebong.--

"Hari ini kami kembali melanjutkan agenda pembagian seragam gratis di arah atas. Dimana selama satu hari ini, semua seragam gratis kami targetkan tersalurkan semua. Karena di besok agenda pembagian gratis ini akan dilanjutkan di daerah Bermani Ulu dan Bermani Ulu Raya," ucapnya.

Adapun mekanisme yang dilakukan pihaknya tambah Dedi, setia kepsek maupun guru yang mewakili mengambil seragam gratis yang dibagikan.

BACA JUGA:Capaian PAD Mentok Diangka 60 an Persen

BACA JUGA:2 OPD Minta Perpanjangan Waktu Serap Anggaran

Harus mengisi berita acara, dan mengisi data bahwa sekolah yang bersangkutan sudah mengambil seragamnya.

Sehingga pembagian seragam gratis yang dilaksanakan berjalan lancar dan sesuai dengan prosedurnya.

"Dari awal pembagian hingga selesai, setiap sekolah yang mengambil seragam gratis ini harus mengisi data secara lengkap. Hal itu dilakukan agar tidak terjadi kekeliruan di saat pengambilan seragam," sampai Dedi.

Lebih lanjut Dedi juga menyampaikan, dengan adanya bantuan baju gratis dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong ini.

Diharapkan para siswa dapat terbantu, khususnya untuk siswa yang kurang mampu.

BACA JUGA:Tahun Baru Harga Daging Ayam Rp 40 Ribu/Kg

BACA JUGA:Puncak HAB ke-77 Diisi Upacara dan Pembagian Hadiah

Terlebih lagi dirinya mengharapkan, melalui program ini tidak ada lagi anak yang putus sekolah lantaran tidak ada baju.

Karena berdasarkan agenda yang sudah ditetapkan, pemberian seragam gratis ini akan tetap dilaksanakan setiap tahunnya selama kepemimpinan Bupati Rejang Lebong Drs H Syamsul Effendi MM, dan Wakil Bupati Rejang Lebong Hendra Wahyudiansyah SH.

"Berdasarkan agenda yang sudah disusun, program pemberian seragam gratis ini akan dilaksanakan setiap tahun. Sehingga kami mengharapkan, para siswa dapat terbantu, dan tidak ada lagi anak yang putus sekolah," harap Dedi.

Sumber: