Pasal Main Bilyard, Dua Remaja Kena Tikam

Pasal Main Bilyard, Dua Remaja Kena Tikam

IST/CE Kondisi korban penusukan saat di RSUD.--

KEPAHIANG, CURUPEKSPRESS.COM - Malang menimpa BY (20) warga Desa Kelobak Kecamatan Kepahiang bersama rekannya FR (19) warga Daspetah Kecamatan Ujan Mas. 

Pasalnya pada Minggu (19/2) kemarin, kedua remaja tersebut diduga ditusuk oleh SA (24) yang merupakan petugas biliar di Kabupaten Kepahiang. 

Ini lantaran, diketahui kedua remaja tersebut tidak mau membayar sewa meja biliar ditempat SA bekerja yang berada di kawasan Kelurahan Dusun Kepahiang.

Pada aksi penikaman tersebut, diketahui kedua remaja tersebut menerima luka tusuk di bagian pinggang dan lengan. Sehingga harus dilarikan ke RSUD Kepahiang.

BACA JUGA:TPP ASN Naik 20 Persen, Ini Syarat dari Bupati

BACA JUGA:Mangkrak, Proyek Waterpark Belum ada Kejelasan, Baru Jalan 20 Persen

Kapolres Kepahiang Polda Bengkulu AKBP Yana Supriatna melalui Kasat Reskrim Polres Kepahiang Iptu Doni Juniansyah SM didampingi Kanit Pidum Sat Reskrim Polres Kepahiang Ipda Fredo Ramos saat dikonfirmasi membenarkan ada dua orang remaja di Kabupaten Kepahiang ini mendapat luka tusukan karena diketahui tidak mau bayar sewa bilyar.

"Benar kami sudah mendapatkan laporan soal penusukan kedua remaja ini. Dimana saat ini kami juga sudah mengamankan terduga pelaku penusukan tersebut," ujar kanit.

Dikatakan kanit, dari keterangan yang diberikan SA saat mengalami pemeriksaan.

Kejadian bermula saat kedua korban dan terduga pelaku terlibat perkelahian lantaran kedua korban tak terima ditegur SA untuk membayar sewa bilyard sehingga korban menantang SA untuk berkelahi. 

BACA JUGA:HGU Habis, PT TUM Dinilai Jalankan Bisnis Ilegal, Surat Bupati Tak Dianggap

BACA JUGA:Limbah Tahu Capai 4.500 Liter Perhari, DPRD Pertanyakan soal Izin Amdal

"Dari keterangan SA, dirinya memang mengakui sempat terlibat perkelahian dengan kedua korban. Hanya saja terkait dengan kasus ini, kami masih menyelidiki motif pelaku penusukan yang menimpa kedua korban," terang kanit.

Sementara itu kepada media SA menjelaskan, jika dirinya tidak mengetahui kalau korban mengalami luka tusukan. Karena saat perkelahian berlangsung, SA menerangkan bahwa dirinya juga dikeroyok oleh kedua korban.

Sumber: