PKK Rejang Lebong Ambil Peran Turunkan Stunting

 PKK Rejang Lebong Ambil Peran Turunkan Stunting

Ketua TP PKK Kabupaten Rejang Lebong, Ny Hj Hartini Syamsul Effendi MSi --

Tambah Hartini, meski sudah turun bukan berarti tugas untuk menurunkan angka stunting sudah selesai. Akan tetapi masih ada tugas menurunkan angka stunting tersebut menjadi 14 persen pada tahun 2024.

"Artinya kita harus mampu turunkan angka stunting sebesar 7 persen lagi dalam kurun waktu 2 tahun ini," sampainya.

BACA JUGA:Putra Imbau Pedagang Taat Retribusi, PAD Untuk Pembangunan RL

BACA JUGA: 78 Lapak Pasar Nunggak Pajak Ratusan Juta

Upaya menurunkan angka stunting di Kabupaten Rejang Lebong tersebut mendapat apresiasi dari Ketua Tim penggerak PKK Provinsi Bengkulu Hj Derta Wahyulin Rohidin.

Dimana sebelumnya, Rejang Lebong memiliki angka stunting di atas rata-rata nasional yakni berada pada angka 26 persen.

Namun berdasarkan SSGI pada tahun 2022 turun 5,8 persen menjadi 20,2 persen.

"Ini pencapaian yang luar biasa. Kita patut bangga dan mengapresiasi seluruh pihak yang telah bekerja mencegah dan menurunkan stunting, termasuk diantaranya Tim Penggerak PKK Rejang Lebong," tutur Derta saat melakukan kunjungan kerja Pembinaan 10 Program pokok PKK di Rejang Lebong beberapa hari lalu.

BACA JUGA: TP PKK Provinsi Salurkan Bantuan di RL

BACA JUGA:Curah Hujan Tinggi, Trotoar Jalan Jebol

Derta juga menjelaskan, pada tahun 2023 Program Kerja TP PKK secara umum masih diprioritaskan pada pencegahan dan penurunan stunting, yang pelaksanaannya disesuaikan dengan kearifan lokal daerah masing masing.

Kemudian sebagai daerah yang subur, Derta mengajak masyarakat Rejang Lebong memanfaatkan pekarangan rumah sebagai sumber pangan dan gizi keluarga. 

Sumber: