Belum Lama Diperbaiki Jalan Kembali Rusak, Warga Desa Tik Kuto Kesal dan Tanam Pisang di Tengah Jalan

Belum Lama Diperbaiki Jalan Kembali Rusak, Warga Desa Tik Kuto Kesal dan Tanam Pisang di Tengah Jalan

IST/CE Terlihat jalan di Desa Tik Kuto berlubang di tanami pohon pisang oleh warga setempat.--

LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Setelah sebelumnya sempat dilakukan perbaikan oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu pada ruas jalan lintas Lebong menuju Curup atau tepatnya yang berada di Desa Tik Kuto yang dalam keadaan rusak, baru baru ini jalan tersebut kembali amblas.

Amblasnya jalur itu membuat warga setempat kesal, karena sudah kali kedua jalan itu kembali rusak. Maka untuk melampiaskan kekesalannya itu warga setempat berinisiatif menanam pohon pisang di tengah jalan.

BACA JUGA:Tahun 2023, PAD Parkir Rejang Lebong Naik Rp 400 Juta

BACA JUGA: Selama Libur Lebaran, Wisata Air Terjun Sengkuang Diperkirakan Banjir Wisatawan

Pjs Kades Tik Kuto Lasmudin SH mengatakan aksi itu merupakan bentuk protes karena pemerintah dianggap telah lalai dalam memelihara jalan, aksi tanam pohon dilakukan sejak Jumat (14/4).

Setelah sebelumnya terjadi kecelakaan tunggal oleh truk muatan sehingga mengakibatkan ban mobil tersebut nyangkut.

“Penamaan pohon pisang di tengah jalan ini sebagai tanda bahwa jalan itu sudah dalam keadaan rusak dan berbahaya,” katanya.

BACA JUGA:Dana BOS Cair, Gunakan Dengan Bijak, Ini Totalnya..

BACA JUGA:Data Regsosek dengan Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem

Menurutnya akses jalan rusak ini merupakan salah satu akses utama Lebong menuju Rejang Lebong.

Bahkan pemerintah desa setempat sebelumnya sudah melaporkan kejadian ini ke pemerintah provinsi untuk dilakukan perbaiki.

Hanya saja perbaikan yang dilakukan provinsi itu tidak maksimal karena hanya bagian atasnya saja yang dilakukan penambalan dan berisiko jalan itu kembali rusak.

BACA JUGA:Anggaran Overload, Gaji THL Dirapel Usai Lebaran

BACA JUGA: KUA Lebong Diminta Sampaikan Besaran Zakat Fitrah Ke Masyarakat

Sumber: