Dikbud Wacanakan Sidak Hari Pertama Sekolah

Dikbud Wacanakan Sidak Hari Pertama Sekolah

Ketua tim satuan kerja BOS Disdikbud Rejang Lebong Hanapi SPd MM--

REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Awal masuk sekolah usai libur lebaran pada Selasa 2 Mei mendatang. Dinas Pendidikan Rejang Lebong mewacanakan pelaksanaan inspeksi mendadak (sidak) ke sekolah.

Sehingga pihak Dikbud mengharapkan seluruh guru dan tenaga kependidikan tetap mematuhi jadwal kalender pendidikan dengan masuk dan memulai kegiatan belajar mengajar pada hari pertama masuk sekolah tersebut.

BACA JUGA:Puncak Balik Arus Mudik, Waspada dan Antisipasi Longsor!

BACA JUGA:Objek Wisata di Lebong Membludak, PAD Wisata Diprakirakan Meningkat

“Insya Allah melalui para pengawas satuan pendidikan baik TK, SD, dan SMP kami akan melaksanakan Sidak pada hari pertama masuk sekolah,” ujar Sekdis Dikbud Rejang Lebong, Hanapi.

Hanapi mengatakan Sidak yang akan dilaksanakan oleh pihaknya pada hari pertama masuk sekolah tersebut mengenai kedisiplinan guru yang mematuhi jadwal pembelajaran sesuai dengan kalender pendidikan.

Dan juga surat edaran yang sudah disampaikan pihaknya.

BACA JUGA:Pembagian Pupuk Bersubsidi Hanya untuk 9 Komoditas, Ini Syarat dan Kriterianya..

BACA JUGA:Objek Wisata Kabawetan Jadi List Libur Lebaran, Dipadati Masyarakat Kepahiang dan Luar Daerah

“Untuk kegiatan Sidak sendiri kami akan membicara lebih lanjut ketika sudah masuk ke kantor nanti tanggal 26 April nanti, yang pastinya kegiatan Sidak tersebut akan kita laksanakan untuk memastikan sekolah sudah masuk sekolah dan tidak menambah hari libur,” terangnya.

Adapun dalam pelaksanaan Sidak pada hari pertama sekolah dari 15 kecamatan yang ada di kabupaten Rejang Lebong, minimal 3 sampai 4 sekolah yang akan dilaksanakan Inspeksi, dan jika masih ada guru yang tidak mematuhi jadwal masuk sekolah tersebut, maka pihaknya akan memberikan oknum guru tersebut sanksi tegas berupa sanksi teguran dan juga sanksi tertulis.

BACA JUGA:Volume Sampah di Kepahiang Membludak 3 Kali Lipat

 

“Harapan kami pihak sekolah tidak menambah hari libur, dan bagi guru dan juga siswa agar mematuhi jadwal libur yang sudah ditetapkan, bagi yang masih melanggar semua ketetapan, maka kami akan menindak tegas mereka yang melanggar,” pungkasnya.

Sumber: