Puncak Balik Arus Mudik, Waspada dan Antisipasi Longsor!

Puncak Balik Arus Mudik, Waspada dan Antisipasi Longsor!

Dok/CE Personil Polsek Rimbo Pengadang--

LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Untuk menjaga keselamatan para pemudik lebaran 1444 H yang akan melintas jalur Lintas Curup – Lebong terutama di wilayah Kecamatan Rimbo Pengadang.

Kepolisian Sektor (Polsek) Rimbo Pengadang mengimbau kepada seluruh pengendara agar selalu mengantisipasi dan berwaspada terjadinya longsor di wilayahnya tersebut.

BACA JUGA:Objek Wisata di Lebong Membludak, PAD Wisata Diprakirakan Meningkat

BACA JUGA:Pembagian Pupuk Bersubsidi Hanya untuk 9 Komoditas, Ini Syarat dan Kriterianya..

Kaporles Lebong, AKBP Awilzan SIK melalui Kapolsek Rimbo Pengadang Iptu Budi Trisna Basri menyampaikan imbauan ini untuk mencegah jatuhnya korban jiwa saat dilintasi oleh para pemudik baik dari arah Kabupaten Lebong maupun dari arah Kabupaten Rejang Lebong.

“Dengan kondisi jalan longsor hingga terdapat beberapa bagian badan jalan yang sudah dalam keadaan rusak dinilai sangat membahayakan para pengendara, hal ini juga pastinya dapat menyebabkan banyak pengguna jalan terperosok apabila tidak hati hati,” katanya.

BACA JUGA:Objek Wisata Kabawetan Jadi List Libur Lebaran, Dipadati Masyarakat Kepahiang dan Luar Daerah

BACA JUGA:Volume Sampah di Kepahiang Membludak 3 Kali Lipat

Disampaikan Kapolsek, kemungkinan puncak balik arus mudik itu diprediksi akan dimulai pada Selasa hari ini (kemarin, red) hingga Rabu 26 April.

Maka untuk mengantisipasi itu pihaknya akan menyiapkan beberapa personil untuk standby di Mapolsek Rimbo Pengadang.

“Pasti untuk mengantisipasi itu Anggota Polsek Rimbo Pengadang akan standby,” ucapnya.

BACA JUGA:Pastikan ASN Disiplin, Pemkab Kepahiang Gelar Sidak ke OPD

BACA JUGA:Pastikan Keamanan Libur Lebaran, Wakapolda Cek Objek Wisata Rejang Lebong

Disebutkan Kapolsek, adapun jalur linta yang dinilai sangat rawan terutama yang berada dikawasan Rimbo Pengadan itu mulai dari desa talang ratu, Kelurahan Rimbo Pengadang hingga tik Kuto, karena ada beberapa titik badan jalan yang sudah sangat rawan terjadinya longsor,” lanjutnya.

Sumber: