Jejak Peninggalan Kebun Bunga Tien Soeharto di Mangkurajo, Anggrek dan Taman Bunga Warna Warni

Tien Soeharto adalah sosok yang menarik, baik dalam peran publik maupun kehidupan pribadinya. Kisah masa mudanya, perjalanan cinta dengan Soeharto, dan perannya dalam membangun Indonesia adalah bagian penting dari sejarah Indonesia yang layak untuk diingat dan dihormati.

Ada banyak peninggalan Tien Soeharto semasa hidupnya. Mulai dari membangun Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Taman Wisata Mekarsari yang dulunya merupakan sentra pembibitan buah, Kebun Raya Bogor dan lain sebagainya.

Tien Soeharto juga dikenal sebagai sosok perempuan yang sangat rajin menanam tanaman. Ia rajin menanam tanaman anggrek di halaman rumahnya.

Penemu bunga anggrek bernama Rusdy E. Nasution yang kerap kali kita bahas ceritanya di Curup Ekspress ini menyematkan nama Tien Soeharto di belakang nama anggrek yang ia temui, yakni Anggrek Tien Soeharto.

Oleh karena itulah, banyak orang tidak asing dengan bunga anggrek ini karena langsung teringat akan sosok ibu negara kedua yang kita kagumi ini, Tien Soeharto.

BACA JUGA:

• Peran Penting Ibu Tien Soeharto dalam Sejarah Politik Indonesia yang Kontroversial
• Mengenang Ibu Tien Suharto: Peran dan Warisan Ikonik sebagai Ibu Negara Indonesia

Informasi yang dirangkum oleh CE bahwa sangking sukanya dengan tanaman Tien Soeharto juga mendirikan kebun bunga di Desa Mangkurajo, Kecamatan Lebong Selatan. 

Kabarnya, bunga yang ditanam tak lain dan tak bukan adalah Anggrek Tien Soeharto itu sendiri. Namun ada fakta lain yang didapatkan oleh tim CE yang sebelumnya sudah mewawancarai seorang narasumber, yakni AW yang masa kecilnya menghabiskan waktu di Desa Mangkurajo.

AW mengatakan bahwa di kebun bunga milik Tien Soeharto dulunya bukan ditanami anggrek. Namun ditanami bunga warna-warni yang cantik, seperti bunga kertas.

Dikatakan oleh AW bahwa Tien Soeharto sangat rajin berkunjung pergi ke taman bunga itu. Seperti yang telah diceritakan di artikel sebelumnya bahwa tidak semua orang bisa mengunjungi kebun bunga itu.

Hingga artikel ini ditulis, belum dipastikan kebun bunga tersebut masih ada atau hanya tinggal semak belukar.

Sumber: