Sangking Spesialnya Wanita dalam Islam, Sampai-sampai Nabi Mengatakan Hal Ini

Sangking Spesialnya Wanita dalam Islam, Sampai-sampai Nabi Mengatakan Hal Ini

Ustadz Hanan Attaki-ist-

NASIONAL, CURUPEKSPRESS.COM - Pendakwah gaul yang dekat dengan kaum muda, kaum milenial, Ustadz Hanan Attaki dalam kajiannya yang tayang di channel youtube @IqbalEmran bercerita kepada para jemaah yang mayoritas dari anak-anak muda. Ustadz asal Banda Aceh itu bercerita tentang betapa berharganya wanita dalam Islam. 

Dalam Islam wanita itu sangat dijaga teman-teman. Sedangkan laki-laki itu kurang dijaga kenapa? Karena kurang berharga.

Cowok itu memang kurang berharga, seandainya cowok itu tergeletak di jalanan pun, tidak akan ada yang mau. Tapi kalau cewek dari ujung rambut sampai ujung kaki, semuanya berharga.

Itulah makanya Islam itu menjaga banget perempuan. Kalau kita cowok kelihatan rambut, kelihatan lengan, kelihatan kaki itu hal yang biasa saja. Karena memang cowok itu kurang diminati, bahkan tidak pakai baju pun itu biasa saja.

Tapi kalau cewek, kelihatan rambutnya itu sesuatu banget. Makanya syariat Islam itu bukan membatasi perempuan, tetapi menjaga dan memuliakan perempuan.

BACA JUGA:

Dalam suatu riwayat, salah satu jasa Rasulullah yang diakui dunia adalah mengangkat derajat perempuan.

Posisi perempuan pada zaman Rasulullah kala itu sangat dihinakan. Bahkan, ketika ada anak perempuan yang lahir itu dinilai sebagai aib, lalu akhirnya anak itu dibunuh.

Rasulullah sendiri telah berdakwah selama lebih kurang 22 tahun, dalam kurun waktu tersebut Rasulullah telah mengubah wajah dunia.

Kehidupan masyarakat berubah, dari semula tidak mengenal Allah alias menyembah berhala, berubah menjadi menyembah Allah.

Kemudian semula malu memiliki anak perempuan, pada akhirnya menjadi harkat martabatnya dimuliakan sama kedudukannya dengan kaum laki-laki.

Rasulullah menyebutkan bahwa, surga yang mulia juga ditempatkan berada di bawah telapak kaki Ibu. Itu menandakan bahwa Rasulullah menempatkan perempuan di tempat yang paling mulia. 

Bahkan, saat Rasulullah ditanya oleh seseorang, siapa orang yang paling mulia? Rasulullah menjawab sebanyak tiga kali ibumu, ibumu, ibumu, baru bapakmu.

BACA JUGA:

Sumber: