Apakah Ketika Sudah Bertaubat Dosa Masa Lalu Kita Tetap Dihisab Allah? Simak Penjelasan UAS
Ustadz Abdul Somad --
NASIONAL, CURUPEKSPRESS.COM - Tidak ada satu pun manusia di dunia ini yang tidak pernah berbuat salah dan melakukan perbuatan dosa.Tidak ada manusia yang sempurna, karena kesempurnaan itu hanya milik Allah semata.
Sejatinya manusia itu tidak pernah luput dari salah dan dosa.Namun sudah menjadi sunnatullah, kita sebagai manusia tidak akan pernah lepas dari kedua perbuatan tersebut, dan harus segera bertaubat kepada Allah Subhanahu wa taala untuk memohon ampun.
Rasulullah Shallallahu 'alaihi Wa Sallam dalam haditsnya pernah menagaskan,
كُلُّ بَنِي آدَمَ خَطَّاءٌ وَخَيْرُ الْخَطَّائِيْنَ التَّوَّابُوْنَ.
Artinya : "Setiap anak Adam pasti berbuat salah dan sebaik-baik orang yang berbuat kesalahan adalah yang bertaubat". (HR Tirmidzi 2499, Shahih at-Targhib 3139).
BACA JUGA:
- Buya Yahya, Bocorkan Cara Agar Dosa Nonton Film Biru Diampuni Allah
- Selain Israel, Ini Negara yang Paling Berdosa Atas Terjajah Nya Palestina
Sahabat Curup Ekspress, lalu apakah ketika kita sudah bertaubat kepada Allah, dosa-dosa kita di masa lalu akan tetap dihisab oleh Allah?
Simak terus penjelasan dalam artikel, agar bisa menambah pengetahuan dan keimanan kita kepada Allah.
Da'i kondang yang disebut-disebut penerus KH Zainuddin MZ di masa sekarang, Ustadz Abdul Somad atau UAS dalam ceramahnya beberapa waktu lalu memberikan penjelasan terkait pertanyaan diatas.
Hal ini disampaikan UAS dalam video yang diunggah di akun TikTok @IslamVibes dan telah mendapat like lebih dari 261 ribu pengguna TikTok.
BACA JUGA:
- Shalat di Masjidil Aqsa Dijanjikan Dosanya Diampuni Seperti Bayi Baru Lahir
- Sayangnya Allah Sama Pendosa
Ini bermula ketika ada salah seorang jamaah yang bertanya kepada UAS dalam segmen tanya jawab. Jamaah tersebut menanyakan apakah ketika sudah taubat, dosa-dosa di masa lalunya itu tetap dihisab Allah?
UAS langsung menjelaskan dengan mengutip salah satu dalil ayat Al-Quran sebagai berikut,
إِلَّا مَنْ تَابَ وَآمَنَ وَعَمِلَ عَمَلًا صَالِحًا فَأُولَٰئِكَ يُبَدِّلُ اللَّهُ سَيِّئَاتِهِمْ حَسَنَاتٍ ۗ وَكَانَ اللَّهُ غَفُورًا رَحِيمًا
Artinya: "Kecuali, orang yang bertaubat, beriman, dan beramal saleh. Maka, Allah mengganti kejahatan mereka (dengan) kebaikan. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS. Furqan ayat 70)
BACA JUGA: Awas! Kata Syekh Ali Jaber, Dosa Ini Tidak Diampuni Allah
Lanjut UAS, inilah indahnya kasih sayang Allah kepada hamba-Nya. Dosa kita di masa lalu bukan cuma ditutup, tapi "yubaddilullahu sayyi'atihim hasanat". Diganti Allah dengan yang baik-baik.
Kalau sekedar dihilangkan itu biasa, tapi Allah ganti dengan yang baik-baik. Tapi dengan syarat, tidak kembali kepada masa lalu itu.
Maka itulah yang disebut dengan taubatan nasuha.
Sumber: