Petani Asal Belumai PUT Diamankan Polisi, Ini Kasusnya

Petani Asal Belumai PUT Diamankan Polisi, Ini Kasusnya

Pelaku saat diamankan pihak kepolisian.-Ist-

 

CURUP, CURUPEKSPRESS.COM - GN (20) seorang petani asal Desa Belumai Kecamatan Padang Ulak Tanding (PUT) Kabupaten Rejang Lebong harus diamankan pihak kepolisian. Ini pasca yang bersangkutan menjadi buronan, pasca tertangkapnya dua orang rekannya.

Dimana masing-masing YW (20) warga PUT, dan AG (21) warga Desa Lubuk Mumpo Kecamatan Kota Padang. Keduanya sudah diamankan sejak dua bulan lalu. GN sendiri berhasil diamankan pada Sabtu 13 Januari 2024 pagi.

BACA JUGA:Gara-Gara Ini, Bandit Curanmor Asal Curup Batal Nikah

GN diduga merupakan pelaku Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor) ini, berhasil diamankan disebuah pondok di Desa Simpang Beliti Kecamatan Binduriang. Ini setelah jajaran Polsek PUT mendapat informasi soal keberadaan GN.

"GN ini merupakan salah seorang komplotan Curanmor ataupun Curat yang sudah lama kami buru. Dimana setelah melakukan pencarian, GN berhasil kami amankan di sebuah pondok, Sabtu (13/1) sekira pukul 04.00 WIB," ujar Kapolres Rejang Lebong AKBP Juda T Tampubolon SH SIK MH melalui Kapolsek PUT Iptu Hengky Noprianto SH MH.

BACA JUGA:Sempat Buron, Terduga Pelaku Curanmor Diamankan Tim Elang Juvi

Dijelaskan Kapolsek, dari interogasi yang dilakukan pihaknya terhadap GN. GN tidak menapik pernah melakukan pencurian motor di Desa Belumai II Kecamatan PUT bersama kedua rekan lainnya, pada 30 Agustus 2023 lalu.

"Hasil Interogasi yang kami lakukan, pelaku mengakui sebelumnya pernah melakukan 2 kali Curanmor di wilayah hukum Polsek PUT, yaitu sekitar tahun 2023 lalu. Untuk kedua pelaku lainnya sudah kita amankan sejak lama dan sudah dilimpahkan. Termasuk barang bukti juga sudah kita amankan," terang Kapolsek.

BACA JUGA:Sempat Baku Tembak,

Lebih lanjut dijelaskan Kapolsek, saat ini pihaknya juga masih akan terus menindaklanjuti kasus ini. Karena di ketahui, motor hasil curian para pelaku dijual ke wilayah Musirawas. Dimana uang hasil dari penjualan motor curian ini, diakui pelaku digunakan untuk foya-foya dan membeli narkoba.

"Untuk saat ini akan kita tindaklanjuti, kita akan cari informasi dimana tempat para pelaku ini menjual motor curiannya," singkatnya.

Sumber: