Tantangan Ketika Memberikan Arahan pada Rekan Kerja yang Lebih Senior

CURUPEKSPRESS.COM - Memberikan arahan kepada rekan kerja yang lebih senior sering kali menjadi tantangan tersendiri baik untuk pemimpin tim maupun rekan sejawat yang berperan dalam memberikan masukan. Meskipun dalam posisi tersebut mungkin kita memiliki pengetahuan atau keahlian tertentu. Interaksi dengan rekan kerja yang lebih berpengalaman tetap membutuhkan pendekatan yang hati-hati dan bijaksana. Berikut beberapa tantangan yang sering dihadapi ketika memberikan arahan pada rekan kerja yang lebih senior.

1. Perasaan Insecure dan Ketidakpastian

Orang yang lebih muda atau kurang berpengalaman serig kali merasa kurang percaya diri dalam memberikan arahan kepada rekan kerja yang lebih senior. Mereka khawatir arahan yang diberikan tidak akan diterima atau bahkan dapat dipandang remeh. Hal ini dapat menciptakan rasa tidak nyaman dan mengurangi efektivitas komunikasi.

BACA JUGA:Tips Membangun Batasan dengan Rekan Kerja

BACA JUGA:Cara Menghadapi Rekan Kerja yang Gak Fleksibel

 

2. Menghadapi Perbedaan Pendapat

Kemungkinan besar akan ada perbedaan pendapat mengenai suatu hal ketika memberikan arahan kepada rekan yang lebih senior. Sebagai pemimpin atau rekan sejawat harus siap untuk mengelola perbedaan tersebut dengan bijak dan profesional.

3. Perbedaan Pengalaman dan Perspektif

Rekan kerja yang lebih senior tentu saja memiliki pengalaman yang lebih banyak dan perspektif yang lebih luas dalam pekerjaan. Hal ini dapat menjadi tantangan saat memberikan arahan terutama jika mereka sudah terbiasa dengan cara kerja tertentu yang sudah teruji. Berusaha untuk memberikan arahan tanpa menghargai pengalaman mereka dapat menimbulkan ketegangan atau rasa tidak dihargai.

BACA JUGA:Cara Menanggapi saat Diminta Menutupi Kinerja Buruk Rekan Kerja

BACA JUGA:Strategi Menangani Kritik dari Rekan Kerja Agar Tidak Tersinggung

 

4. Sikap Defensif atau Ketidaknyamanan

Sumber: