Resep Kue Tat Khas Bengkulu: Cita Rasa Tradisi yang Tak Lekang oleh Waktu

Resep Kue Tat Khas Bengkulu: Cita Rasa Tradisi yang Tak Lekang oleh Waktu

Kue Tat-Sc TikTok _@Dinda Alamanda_-

CURUPEKPSRESS.COM - Siapa sangka, di balik kelembutan dan manisnya kue yang tampak sederhana ini, tersimpan jejak budaya dan warisan rasa dari Bumi Merah Putih? Kue Tat, kue khas Bengkulu yang kerap muncul di momen-momen istimewa, bukan sekadar sajian penutup. Ia adalah simbol cinta, penghormatan, dan keramahan yang diwariskan turun-temurun dari dapur nenek moyang.

Tak hanya menggoda lidah dengan isian selai nanas yang legit dan kulit lembut yang meleleh di mulut, Kue Tat juga membawa cerita tentang kebersamaan, tradisi, dan rasa bangga akan akar budaya sendiri. Dalam artikel ini, kita akan mengupas tuntas resep asli Kue Tat Bengkulu, lengkap dengan langkah-langkah mudah agar kamu bisa mencoba membuatnya sendiri di rumah. Siapkan dapur dan hati yang hangat, karena kamu akan memasuki dunia rasa yang penuh kenangan dan kehangatan keluarga.

BACA JUGA:Resep Kue Lapis Labu Kuning

BACA JUGA:Resep Kue Pulut Bunga Telang Tradisional

 

Kue Tat memiliki keunikan yang membedakannya dari kue-kue khas daerah lain di Indonesia. Meskipun tampilannya sederhana, kue ini menyimpan kekayaan rasa dan nilai budaya yang kuat dalam setiap gigitannya. 

Salah satu ciri paling mencolok dari Kue Tat adalah ukurannya yang relatif besar. Jika kue-kue manis umumnya dibuat kecil dan praktis, Kue Tat justru disajikan dalam bentuk bulat pipih sebesar telapak tangan, bahkan kadang lebih besar. Ukuran ini bukan tanpa alasan ia mencerminkan kemurahan hati dan simbol kehangatan dalam menyambut tamu.

Isian kue ini terbuat dari selai nanas yang dimasak hingga kental dan berwarna keemasan. Rasa manisnya tidak berlebihan, berpadu dengan sedikit asam dari buah nanas asli, memberikan keseimbangan rasa yang menyenangkan. Isian ini menjadi inti dari kenikmatan Kue Tat dan dibuat secara tradisional tanpa bahan pengawet.

BACA JUGA:Resep Kue Abuk Khas Betawi

BACA JUGA:Resep Kue Geplak Tradisional

 

Kulit luarnya memiliki tekstur yang lembut, sedikit rapuh, dan cenderung lumer di mulut. Adonan kulit dibuat dari campuran tepung terigu, telur, mentega, dan susu, menciptakan cita rasa yang gurih dan ringan. Ketika dipadukan dengan isian nanas, hasilnya adalah kombinasi rasa yang kaya namun tetap bersahaja. 

Lebih dari sekadar makanan, Kue Tat juga memiliki nilai simbolis yang kuat.

Di masyarakat Bengkulu, kue ini sering disajikan dalam acara-acara penting seperti pernikahan, hari raya, dan upacara adat. Memberikan Kue Tat kepada orang lain dianggap sebagai bentuk penghormatan dan kasih sayang, menjadikannya lebih dari sekadar sajian, ia adalah bagian dari identitas budaya yang dijaga turun-temurun.

Sumber: