KEPAHIANG, CURUPEKSPRESS.COM - Sehubungan dengan program pemerintah dalam menurunkan angka stunting secara nasional.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang menargetkan, dapat menurunkan angka stunting hingga 13 persen lebih sampai tahun 2024 mendatang.
Dimana untuk saat ini, berdasarkan data SSGI yang sudah ditetapkan, angka stunting di wilayah Kabupaten Kepahiang sebesar 22,9 persen.
Disampaikan Wabup Kepahiang H Zurdi Nata SIP yang juga merupakan Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kepahiang, jika setiap tahunnya sampai 2024 nanti Pemkab Kepahiang harus berhasil menekan angka stunting sekitar 3-4 persen.
BACA JUGA:Ini Jatah Pupuk Bersubsidi Kepahiang
BACA JUGA:Total 182 ASN Pensiun, Ini Rincianya...
Karena jika tidak demikian, maka angka stunting yang ada sulit untuk ditekan di tahun selanjutnya.
"Berdasarkan data SSGI, angka stunting kita di angka 22,9 persen. Jadi setidaknya sampai tahun 2024, kita harus berhasil menekan sekitar 13 persen lebih," ujar wabup.
Dikatakan wabup, dalam rangka memenuhi target yang ingin dicapai tersebut.
Pihaknya terus melakukan rapat lanjutan secara rutin dengan kepala OPD terkait, agar dapat sama-sama menekan angka stunting yang ada.
Dimana sesuai dengan yang diagendakan, penanganan stunting ini harus dilakukan secara gotong royong.
BACA JUGA:Ini Dewan Saran Dewan, Soal Gaji Karyawan PDAM
BACA JUGA:Miris, Anggaran Bencana Hanya Rp 11 Juta
"Secara bersama-sama, kita akan terus melakukan penekanan angka stunting ini, agar nantinya bisa sampai target," terangnya.
Berkenaan hal tersebut sambung wabup, pihaknya akan melakukan lagi rapat hasil evaluasi lanjutan pada 31 Januari nanti.