10. Pengadaan rekrutmen tenaga pendidik baru.
11. Evaluasi peningkatan kualitas pendidikan.
12. Agar Pemda memberikan subsidi silang untuk paud negeri dan swasta berupa penambahan mainan anak.
13. Banyak guru yang kurang aktif, serta banyaknya murid yang berkeliaran saat jam sekolah berlangsung.
14. Seragam gratis untuk swasta
15. Peningkatan bidang keagamaan,
16. Pondok pesantren perlu mendapat perhatian dari Pemda.
"Hingga 16 poin ini memang lebih pada perbaikan dan pembenahan pada pelayanan dasar kita, yakni Kesehatan dan Pendidikan," terangnya.
Selanjutnya ada pula catatan pada OPD yang lainnya, mulai dari 17. Guru agama desa tidak aktif, 18. Dinas PUPRPKP kinerja sangat lambat dan pada tahun 2022 banyak tender gagal.
19. Jalan yang sudah dibuka agar segera di aspal, terutama di Padang Ulak Tanding (PUT) Desa Belumai II,
20. Perjanjian kerjasama dengan PT agrotea agar segera diperbarui,
21. Rena Skalawi agar dibubarkan dan dibentuk struktur baru. 22. Program pemberdayaan masyarakat Rp.100 juta per kelurahan. 23. Pasar atas perlu segera ditata dan direvitalisasi secara keseluruhan,
24. Direktur dan manajemen perumda belum dapat mengatasi permasalahan masyarakat.
BACA JUGA:
"Kita minta sejumlah catatan ini dapat menjadi evaluasi untuk pemkab Rejang Lebong," ujarnya.
Ditambah lagi disampaikan Arpantoni, catatan ke 25 yakni rogram untuk menarik investor dalam dan luar negeri.