6. Gunakan Sistem Irigasi yang Tepat
Akar pohon biasanya tumbuh lebih agresif di daerah yang lembab dan basah.
Oleh karena itu, pastikan sistem irigasi atau saluran air di sekitar rumah dirancang dengan baik agar tidak memberikan kelembaban berlebih di area yang dekat dengan pondasi.
Mengelola air dengan baik akan membuat akar pohon tidak tumbuh terlalu jauh mencari sumber air.
BACA JUGA:Tips agar Anak Tak Mencoret-coret Dinding Rumah
BACA JUGA:Rumah Marmut dan Jeruk BW Destinasi Unik di Rejang Lebong
7. Konsultasikan dengan Ahli
Jika Anda berencana menanam pohon besar di sekitar rumah atau sudah melihat tanda-tanda akar pohon mendekati pondasi, ada baiknya untuk berkonsultasi dengan ahli bangunan atau ahli arborist.
Mereka dapat memberikan saran yang tepat mengenai jenis pohon yang cocok, jarak yang aman, dan langkah-langkah lain untuk melindungi pondasi rumah Anda.
8. Cek Secara Berkala Kondisi Pondasi
Melakukan pengecekan pondasi secara rutin dapat membantu mendeteksi masalah sejak dini.
Jika ada retakan atau pergeseran yang tidak biasa, segera periksa apakah penyebabnya adalah akar pohon.
Deteksi awal bisa mencegah kerusakan yang lebih serius dan mahal.
BACA JUGA:Kesalahan Ketika Memanaskan Mobil di Rumah
BACA JUGA:Ciri-ciri Rumah yang Tidak Sehat untuk Ditempati
Akar pohon bisa menjadi ancaman besar bagi pondasi rumah jika tidak diatur dengan baik.