Jika lansia harus menggunakan obat-obatan tertentu dalam jangka waktu yang lama, penting untuk mendiskusikan risikonya dengan dokter dan mencari alternatif yang lebih aman jika memungkinkan.
Merokok dapat memperburuk aliran darah ke telinga, yang dapat menyebabkan hilangnya pendengaran lebih cepat.
Selain itu, perokok pasif juga memiliki risiko tinggi mengalami gangguan pendengaran.
Berhenti merokok dan menghindari paparan asap rokok adalah salah satu langkah penting untuk menjaga kesehatan pendengaran.
BACA JUGA:Membersihkan Telinga, Mencegah Infeksi dan Meningkatkan Kualitas Pendengaran
BACA JUGA:Cara Menjaga Kesehatan Telinga dengan Rutin Dibersihkan
8. Latihan Pendengaran dan Stimulasi Otak
Seperti halnya otot yang memerlukan latihan agar tetap kuat, telinga dan otak juga membutuhkan stimulasi untuk menjaga fungsinya.
Lansia bisa melatih pendengarannya dengan terlibat dalam aktivitas seperti mendengarkan musik yang tenang, berdiskusi dengan orang lain, atau mengikuti kelas pendengaran.
9. Gunakan Alat Bantu Dengar Jika Diperlukan
Jika sudah mulai mengalami penurunan pendengaran, penggunaan alat bantu dengar bisa sangat membantu dalam meningkatkan kualitas hidup.
Alat bantu dengar dapat memperbaiki kemampuan mendengar dan membantu lansia tetap terlibat dalam percakapan serta aktivitas sehari-hari.