JAKARTA, CE - Facebook, aplikasi milik Mark Zuckerberg, berkomitmen ikut serta menangkal adanya hoax atau berita bohong di Indonesia. Keberadaan hoax ini disinyalir akan tumbuh pesat saat pemilihan presiden (Pilpres) 2019 nanti.
Dirjen Aplikasi Informatika Kemenkominfo, Samuel Abrijani Pengerapan mengatakan, Facebook memberikan komitmen untuk membangun kantornya di Jakarta. Hal itu sebagai bukti kerja sama Indonesia dengan Facebook untuk mengatasi hoax.
"Rencananya mereka (Facebook) pembukaan kantor di Indonesia," ujar Samuel saat ditemui di Kantor Kemenkominfo, Jakarta, Rabu (2/8).
Adanya kantor Facebook ini dikatakan Samuel akan diresmikan pada Agustus 2017 ini. Sehingga adanya kantor tersebut pemerintah dengan Facebook bisa menjalin komunikasi intens. "Mereka (Facebook) mau buka kantor sebelum tanggal 17 Agustus di Jakarta," katanya.
Sebelumnya, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) melakukan pertemuan tertutup dengan perwakilan Facebook dari Asia Pasifik. Pertemuan itu salah satunya membahas hoax atau berita bohong. Dirjen Aplikasi Informatika Kemenkominfo, Samuel Abrijani Pengerapan mengatakan, dalam pertemuan itu, membahas mengenai tahun politik di 2019 nanti. Di mana tahun itu akan ada pelaksanaan Pilpres. Sehingga untuk mengurangi kabar hoax pihaknya melakukan pertemuan dengan Facebook.
Samuel menambahkan, saat ini pihak Kemenkominfo dengan Facebook juga sedang mencari formula khusus untuk bisa menangkal keberadaan hoax di aplikasi yang dipunyai oleh Mark Zuckerberg tersebut. Formula tersebut salah satunya dinamakan algoritma. (JawaPos)
