KEPAHIANG, CURUPEKSPRESS.COM - Menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan dilaksanakan pada tahun 2024 mendatang, keamanan 2 tempat pemungutan suara (TPS) 2 kecamatan yakni Kecamatan Muara Kemumu dan juga Kecamatan Bermani Ilir akan dipertebal ataupun diperketat.
Disampaikan Kapolres Kepahiang Polda Bengkulu AKBP Yana Supriatna SIK MSi usai melakukan penandatanganan nota kesepahaman MoU terkait pengamanan pemilu dengan pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepahiang di gedung Aula KPU, Selasa (14/3) kemarin.
Untuk menyukseskan perhelatan Pemilu tahun 2024 mendatang, itu keamanan yang ada harus lebih dipertebal lagi. Khususnya untuk daerah-daerah yang rawan dan pada pemilu sebelumnya rusuh dan tidak berjalan tertib.
BACA JUGA:Soal Kontroversi Pengumuman PPPK Guru, Kepala BPKSDM Beri Penjelasan
BACA JUGA:Ini Cerita Pemecatan Anggota Polres..
“Menindaklanjuti intruksi Polda Bengkulu, kami melakukan Mou dengan pihak KPU untuk menjamin keamanan seluruh tahapan Pemilu. Dimana dengan melakukan Mou kepada pihak KPU ini, kami akan membantu menjamin keamanan seluruh tahapan pelaksanaan Pemilu agar dapat dijalankan dengan baik. Sehingga kami juga akan meningkatkan keamanan pada setiap daerah yang selama ini bisa dikatakan kurang aman,” ujar kapolres.
Kapolres juga mengatakan, untuk mempertebal keamanan di daerah yang rawan seperti kecamatan Muara Kemumu dan juga Kecamatan Bermani Ilir serta seluruh wilayah di Kabupaten Kepahiang.
Pihaknya mempersiapkan sebanyak 141 personel pihak kepolisian untuk menjaga keamanan pada seluruh tahapan menjelang Pemilu tahun 2024 mendatang.
BACA JUGA:Lokasi Longsor Dijaga Babinsa, Arus Lalu Lintas Curup Lubuklinggau Lancar
BACA JUGA:Giliran Camat PUT Datangi Rumah Nek Nurma
“Dalam mempertebal keamanan pada setiap tahapan menjelang Pemilu, kami Polres Kepahiang sudah mempersiapkan sebanyak 14 personel kepolisian untuk ditugaskan menjaga keamanan. Baik itu di sekitaran KPU, maupun pada masing-masing TPS nantinya. Dan tah hanya itu, kami juga tentu melibatkan para linmas dan keamanan yang berada di desa setempat untuk membantu tugas pengamanan,” terang kapolres.
Sementara itu ditempat yang sama, Ketua KPU Kepahiang Mirzan Pranoto Hidayat SSos, mengatakan, penandatangan kerjasama tersebut sebagai tindak lanjut penandatanganan MoU di tingkat pusat antara Kapolri dan KPU RI.
Dimana untuk tahapan Pemilu sendiri hingga saat ini tengah berjalan. Sehingga membutuhkan pengamanan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Untuk menyukseskan Pemilu 2024 nanti, tentu diperlukan keamanan pada setiap tahapannya. Sehingga melalui Mou yang dilakukan dengan pihak Polres ini, kami berharap setiap tahapan Pemilu 2024 bisa dijamin keamanannya. Yang jelas kami akan terus melakukan koordinasi dengan pihak Polres jika sewaktu-waktu nanti ada perubahan regulasi dari KPU RI,” ucapnya.
BACA JUGA:Pengumuman PPPK Guru Timbulkan Kontroversi, Diduga Tidak Sesuai dengan Formasi