KEPAHIANG, CURUPEKSPRESS.COM - Pelelangan aset kendaraan dinas (Randis) di Kabupaten Kepahiang, saat ini mulai dalam tahap pendataan.
Ini berkenaan dengan banyaknya randis di Kepahiang yang terbengkalai dan tidak digunakan lagi untuk operasional.
Dikatakan Sekda Kepahiang Dr Hartono MPd, bukan satu dua randis saja di Kepahiang yang saat ini dibiarkan terbengkalai.
Namun ada banyak randis yang kemungkinan besar tidak terawat lagi lantaran sudah tidak digunakan.
Namun dikatakannya, untuk saat ini masih akan dilakukan tahap pendataan terlebih dahulu terhadap randis-randis, yang memang bisa dikatakan masuk kategori ingin dilelang.
"Baru kita mulai tahap pendataan untuk randis yang masuk kategori lelang. Jadi belum bisa dipastikan kapan prose lelang akan dilaksanakan," ucap sekda.
BACA JUGA:
Dikatakan sekda, berkenaan dengan proses pendataan randis yang hendak dilelang ini.
Diharapkan semua pihak OPD dapat mengikuti proses tahap pendataan, agar nanti diketahui berapa banyak randis yang bisa dilelang di Kabupaten Kepahiang.
Karena kendaraan yang hendak dilelang nantinya, itu berasal dari OPD-OPD yang ada.
"Semua pihak OPD harus terlibat dalam melakukan pendataan aset randis yang dilakukan bagian aset. Agar kita mengetahui, berapa banyak randis yang sudah layak dilelang," terangnya.
Sementara itu Kepala BKD Kepahiang Jono Antoni SSos MM melalui Kabid Aset Herwin Noviansyah, sehubungan dengan pelelangan randis yang akan dilakukan. Saat ini pihaknya akan terlebih dahulu untuk melakukan proses inventarisir terhadap randis yang nunggak pajak.
Karena dikatakannya, pemutihan pajak harus segera dilakukan dalam waktu dekat ini.
BACA JUGA:
- Soal Tunggakan Pajak Randis, Pemkab Targetkan Pembayaran Rampung Tempo Sebulan
- Baru 10 OPD Serahkan Data Randis ke Samsat
"Untuk pendataan randis yang ingin dilelang tetap kita laksanakan. Namun kita selesaikan terlebih dahulu proses inventarisir untuk randis yang nunggak pajak," terangnya.