CURUPEKSPRESS.COM - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rejang Lebong menginformasikan bahwa perekrutan guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk tingkat PAUD, SD dan SMP di wilayah Kabupaten Rejang Lebong pada tahun 2023, sedang menunggu petunjuk teknis (Juknis) pelaksanaan kegiatan tersebut.
Kadis Dikbud Rejang Lebong Rezza Pakhlevi SH MM menyebut sejauh ini Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong hanya mendapatkan kuota jumlah guru yang akan diterima pada tahun 2023.
Dan saat ini pihaknya masih menunggu undangan dari pusat mengenai pelaksanaan Perekrutan guru PPPK tersebut, yang mana untuk informasi sementara bahwa sistem seleksi guru PPPK pada tahun 2023 akan berbeda daripada tahun sebelumnya yang menerapkan sistem observasi terhadap kinerja dari masing - masing guru honorer di setiap sekolah.
Dan pada tahun ini diwacanakan akan dilaksanakan sistem seleksi menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) untuk guru PPPK tersebut.
BACA JUGA:Kepahiang Terima 330 Kuota PPPK Guru
"Berdasarkan informasi sementara dari yang kita terima bahwa pelaksanaan seleksi PPPK tersebut akan dilaksanakan secara serentak dengan menggunakan sistem CAT dengan jumlah kuota yang akan diterima sebanyak 300 orang, dan untuk pastinya kita masih tunggu juknis dan juklak kegiatannya,"ujar Rezza.
Dikatakan Rezza bahwa memang sudah sewajarnya perekrutan guru di kabupaten Rejang Lebong segerah dilaksanakan yang mana sejauh ini, dalam kurun waktu dua tahun berturut-turut ini hampir 200 guru ASN yang pensiun.
BACA JUGA:311 PPPK Guru Masih dalam Proses Masa Sanggah
Pada tahun ini ada sebanyak 82 guru ASN, serta pada tahun depan mendatang ada sebanyak 90 orang yang akan kembali memasuki usia purna bakti sehingga sangat diperlukan pemerataan dan penambahan guru melalui melalui program PPPK, serta adanya kebijakan - kebijakan pemerintah pusat maupun daerah untuk bisa menekan angka kekurangan guru tersebut dan juga memberikan kesejahteraan kepada mereka semuanya.
BACA JUGA:Soal Kontroversi Pengumuman PPPK Guru, Kepala BPKSDM Beri Penjelasan
"Untuk guru PPPK tahun 2022 sudah ada sebanyak 141 yang dilantik, dan tahun ini sudah kita dapatkan 300 orang, dengan harapan secara bertahap krisis guru di kabupaten Rejang Lebong akan bisa diatasi," terang Rezza.
Sementara itu, Rezza mengatakan bahwa pihaknya akan terus berupaya melalui PPPK maupun CPNS untuk mengatasi kekurangan guru di kabupaten Rejang Lebong yang selalu mengalami kekurangan setiap tahunnya.
BACA JUGA:Hore.. Harapan ASN Terwujud