NASIONAL, CURUPEKSPRESS.COM - Pulau Salawati yang berada di Papua Barat saat ini masih menjadi pulau yang cadangan sumber daya yang melipah. Di pulau ini masih terdapat hutan sagu yang lebat. Pohon-pohon sagu ini tumbuh subur dan liar, seolah tiada habisnya kendati telah dimanfaatkan penduduk sekitar.
Pulau ini menjadi salah satu pulau yang utama berada di Raja Ampat Papua. Di Pulau Salawati di Papua Barat ini berpadu dengan pemandangan alam bawah laut, dan panorama yang indah, sehingga kesini anda mendapat wisata yang satu paket komplit.
Ada satu lagi yang menarik di Pulau Salawati di Papua Barat ditemukan ditemukannya spesies baru yakni ikan pelangi dan diberi nama saat ini Ikan Pelangi Salawati. Ikan Pelangi Salawati ini ditemukan oleh tim riset bersama Indonesia dan Perancis. Ikan pelangi dengan nama latinnya Melanotaenia Salawati spesies ke-19 yang ditemukan lewat eksplorasi biodiversitas kawasan ekoregion Kepala Burung Papua.
Spesies Ikan pelangi ditemukan di sungai Doktor, kurang lebih tepatnya ditemukan posisi kornel barat pulau itu atau sekitar 64 km sebelah barat kota Sorong. Kecantikan ikan ini karena warna kulitanya yang berwarna-warni. Dibalut barisan ungu pada bagian dorsal hingga lembayung ungu muda pada dasar ekornya. Insangnya ditaburi percikan warna emas dan noktah hijau daun jarak.
BACA JUGA:
- Istimewanya Pantai Pagatan Kalimantan Selatan
- Liburan Keluarga Pantai Takisung di Kalimantan Selatan
Bagian sirip abdomen hingga pangkal akhir sirip ekor terpencar violet terang disalip noktah jejer-biru.
Ditambah dengan percak biru tua tampak melebar pada bagian belakang tubuhnya. Temuan ini seakan-akan kembali meneguhkan betapa kayanya keragaman flora dan fauna yang ada Indonesia khususnya Papua Barat Raja Ampat.
Pulau Salawati di Papua Barat masih sangat sunyi, tenang dan nyaris perawan membuat banyak wisatawan memburu tempat ini. Pasir pantainya pun juga berwarna putih ditambah pepohonan yang hijau di sekitar pantai membuat tempat tersebut layak untuk dikunjungi.
Berada disini anda juga bisa menyaksikan bunker-bunker peninggalan Perang Dunia II buatan Belanda dan Jepang. Pulau ini perpaduan keindahan dan alamnya yang begitu unik, kearifan lokalnya pun juga menjadi daya tarik tersendiri. Anda harus turun di Bandar Udara kota Sorong. Penyeberangan dari kota Sorong menuju Salawati memakan waktu sekitar 2 jam perjalanan. Datang kesini memang sangat indah untuk dikunjungi, jangan melewatkan jika anda datang Papua Barat.