Ju Jingyi Menjadi Simbol Kecantikan Tiongkok Modern yang Tak Terbantahkan!
Ju Jingyi Menjadi Simbol Kecantikan Tiongkok --
CURUPEKSPRESS.COM - Ju Jingyi, lahir pada 18 Juni 1994 di Suining, Sichuan, telah menjelma menjadi ikon kecantikan Tiongkok yang paling menonjol dalam dekade terakhir. Julukan "Once in 4000 Years Beauty" yang awalnya berasal dari penggemar Tiongkok dan kemudian disebarluaskan oleh media Jepang, mengangkat namanya ke panggung internasional. Namun, gelar ini juga membawa kontroversi, terutama terkait dugaan operasi plastik yang kerap dibantah oleh pihak manajemennya.
Karier Ju dimulai pada 2013 saat bergabung dengan SNH48, grup idola yang merupakan adaptasi dari AKB48 Jepang. Dengan cepat, ia menjadi anggota paling populer, meraih peringkat pertama dalam pemilihan umum grup pada 2016 dan 2017. Keputusan untuk keluar dari SNH48 pada 2017 membuka jalan bagi karier solonya, di mana ia berhasil membintangi berbagai drama populer seperti "Legend of Yunxi" (2018) dan "The Legend of White Snake" (2019).
BACA JUGA:Heboh! Aktor Indonesia Fachri Albar Dinyatakan Positif Narkoba Usai Tes Urine
BACA JUGA:Kabar Duka! Aktor Song Jae-rim Meninggal Dunia di Usia 39 Tahun
Kecantikan Ju Jingyi dianggap mewakili standar Kecantikan Tiongkok yang mengutamakan kulit putih, wajah oval, dagu runcing, dan tubuh langsing. Namun, persepsi ini juga menimbulkan perdebatan tentang tekanan sosial terhadap perempuan untuk memenuhi standar Kecantikan tertentu. Ju sendiri sering menjadi sorotan media dan netizen, baik karena penampilannya yang memukau maupun karena dugaan perubahan fisik yang dialaminya.
Meskipun demikian, Ju Jingyi tetap mempertahankan popularitasnya dan terus berkembang sebagai artis multitalenta. Ia tidak hanya dikenal sebagai penyanyi dan aktris, tetapi juga sebagai simbol kecantikan yang mempengaruhi tren dan persepsi masyarakat Tiongkok terhadap kecantikan. Dengan bakat dan dedikasinya, Ju Jingyi membuktikan bahwa ia lebih dari sekadar wajah cantik; ia adalah representasi dari semangat dan ambisi generasi muda Tiongkok.
BACA JUGA:Mantan Artis Sekar Arum Didakwa 15 Tahun Penjara Setelah Ketahuan Edar Uang Palsu
BACA JUGA:Dari Karier Hancur hingga Bunuh Diri, Ini 7 Artis Korea Korban Cancel Culture
Sebagai penutup, Ju Jingyi adalah contoh nyata bagaimana seorang individu dapat mempengaruhi budaya dan standar sosial melalui kerja keras dan ketekunan. Meskipun menghadapi berbagai tantangan dan kontroversi, ia tetap berdiri teguh dan terus menginspirasi banyak orang. Kisahnya mengajarkan kita bahwa kecantikan sejati bukan hanya tentang penampilan fisik, tetapi juga tentang keberanian untuk menjadi diri sendiri dan mengejar impian dengan penuh semangat.
Sumber: