Penurunan Stunting Libatkan Kader Desa/Kelurahan

 Penurunan Stunting Libatkan Kader Desa/Kelurahan

DOK/CE PKK RL ikut serta dalam audiensi penanganan stunting. --

REJANG LEBONG,CURUPEKSPRESS.COM   - Membantu menurunkan angka stunting di Kabupaten Rejang Lebong.
Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten RL melibatkan kader desa dan kelurahan.
 
Hal ini guna mensosialisasikan pentingnya gizi terhadap pertumbuhan anak. 
Ketua TP PKK Kabupaten RL, Ny Hartini Syamsul melalui Ketua Bidang 1, Ny Indah Hendra Wahyudiansyah mengatakan bahwa pencegahan stunting sama pentingnya dengan pencegahan Covid-19.
Dimana di Kabupaten RL, angka stunting berdasarkan SDGI 2021 mencapai 26 persen.
 
"Oleh karena itu, kami berharap kader desa dan kelurahan untuk aktif dalam mensosialisasikan pentingnya asupan gizi pada anak secara kontinyu," ujarnya.
Menurutnya, penurunan angka stunting ini bukan hanya peran dari pemerintah saja, namun lebih dari itu seluruh masyarakat juga harus terlibat dan peduli sesama.
Di sisi lain, pihaknya berharap 10 program pokok PKK harus berjalan dengan baik. Apalagi, 10 program PKK ini menyangkut seluruh aspek.
Kemudian, dirinya meminta kepada masyarakat untuk memanfaatkan lahan pekarangan (aku hatinya PKK) untuk menunjang ketahanan pangan keluarga dan mengoptimalkan dasawisma guna untuk pendataan secara langsung ke keluarga dan lain-lain. 

BACA JUGA :  Gepeng Kembali Marak, Pol PP Koordinasikan Dengan Pihak Dinsos 

"Kader PKK harus bersinergi dengan segala pihak. Bagaimana membantu pemerintah dalam penurunan kasus stunting," sampainya.
Sementara itu, untuk program bapak asuh yang saat ini tengah digalakkan oleh BKKBN RI sebagai salah langkah mencegah stunting.
Dirinya mendukung penuh, karena program itu merupakan langkah bagus dalam pencegahan stunting.
 
 "Kami juga bakal turun, dan bagaimana ke depan target nasional angka stunting di Indonesia turun ke 14 persen," katanya.
 

Sumber: