Selesaikan konflik Pemagaran Jalan, Camat Panggil Kedua Belah Pihak

REJANG LEBONG,CURUPEKSPRESS.COM - Masih pada persoalan pemagaran akses jalan yang dilakukan  Nenek Annisa (70) warga Desa Tabrenah Kecamatan Curup Utara, pada  akses jalan tetangganya Melly (45), lantaran faktor ketersinggungan Nenek Annisa pada tetangganya itu yang kerap kali mencemoohnya.

BACA JUGA :  Nenek Tersinggung, Jalan Tetangga Ditutup! 

Dikatahui hingga saat ini masih belum menemukan   jalan penyelesaian. Pagar yang terbuat dari bambu yang dipasang Nenek Annisa  pada akses jalan menuju rumah tetangganya itu, hingga kemarin masih terpasang dengan kokoh.

BACA JUGA :  Kasus Nenek Tutup Akses Jalan Tetangga, Camat Mediasi Lebih Lanjut 

Tidak mau hal tersebut berlarut Camat Kecamatan Curup Utara kabupaten RL Budiman SPdI yang merupakan juga Pjs kades setempat. Sebagaimana disampaikannya, jika saat ini pihaknya tengah mencarikan solusi penyelesaian dari permasalahan tersebut.

BACA JUGA :  Cium Indikasi Spekulan Dibalik BBM Langka, Pemkab Kepahiang Bentuk Satgas Migas 

"Saya sudah meminta  Sekdes, untuk menyampaikan surat kepada kedua belah pihak. Yang mana dalam surat itu kami meminta keduanya untuk dapat hadir pada besok (hari ini, red) di Balai Desa untuk kita menyelesaikan permasalahan yang terjadi dari keduanya," ucap budiman.

BACA JUGA :  Hamil 4 Bulan, IRT di Kepahiang Terinfeksi HIV

Dikatakan Camat, dirinya selaku camat dan juga orang yang dipercaya menjabat Pjs Kades pada desa tersebut, berusaha akan melakukan mediasi terhadap keduanya dengan juga  Babinsa, Bhabinkamtibmas, BPD, untuk dapat menengahi dan menyelesaikan permasalahan yang terjadi diantara Nenek Annisa dan tetangganya Melly.

BACA JUGA :  Terbeban Biaya Kuliah, Bapak Jualan Sabu 

"Saya akan mengundang beberapa pihak terkait tersebut, agar yang bersangkutan juga bisa damai, dan tidak memperpanjang lagi permasalahan ini," sampainya.

BACA JUGA :  Ancam Polisi, Wong Pagar Alam Diringkus! 

Lebih lanjut dikatakan camat, jika dirinya mengharapkan pagar penutup akses jalan yang menghalangi jalan tersebut bisa segera dibuka. Karena jika tidak segera dibuka, permasalahan ini akan berlarut-larut, dan tidak akan ada penyelesaiannya.

BACA JUGA :  Waspada! 4 Unit HP Mahasiswa KKN IAIN Digondol Maling 

"Harapan kami tidak banyak, pasca melaksanakan mediasi ini, pagar penutup jalan yang ada itu bisa dibuka, dan kedua belah pihak yang terlibat pertengkaran bisa berdamai. Karena kalau tidak segera diselesaikan, masalah ini akan berlarut-larut," singkatnya. 

Sumber: