Melalui APBD 2023, Kwarcab Usulkan Anggaran Rp 2,8 Miliar
NICKO/CE Para Kontingen Kwarcab RL saat mengikuti kegiatan pelepasan kemah bela negara nasional Tahun 2022.--
REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Kwartir Cabang (Kwarcab) Kabupaten Rejang Lebong mengusulkan anggaran sebesar Rp 2,8 miliar kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong dalam APBD 2023 mendatang.
Sebagaimana disampaikan Sekretaris Kwarcab Rejang Lebong, Duwi MD ST jika usulan anggaran tersebut berdasarkan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) yang sudah disusun dan rincian kegiatan kwarcab yang akan dilaksanakan pada Tahun 2023 mendatang.
Adapun kegunaannya baik itu untuk penataan inventaris, pengelolaan administrasi, dan juga kegiatan kwarcab lainnya pada tingkat Kabupeten, Provinsi, Nasional, bahkan tingkat internasional.
Dan pihaknya juga sudah menyerahkan berkas pengajuannya kepada TAPD dan Banggar DPRD Rejang Lebong.
BACA JUGA:Seragam Gratis Diserahkan Bupati, Dikbud Gelar Acara Simbolis
BACA JUGA:Hari ini SDN 37 RL Gelar Gerbang Pesona, Puncak Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
"Berdasarkan RKA yang sudah kami susun, banyak anggaran yang diperlukan untuk terlaksananya kegiatan yang sudah diagendakan. Karena nya kami mengusulkan pengadaan anggaran kegiatan tersebut kepada Pemkab Rejang Lebong melalui APDB," ucapnya.
Dikatakan Duwi, sejak terbentuknya kepengurusan baru di bulan Februari tahun 2022 lalu, Kwarcab Rejang Lebong tidak memiliki anggaran.
Baik itu anggaran hibah maupun melalui APBD, sehingga bisa dikatakan anggaran Kwarcab di Tahun 2022 adalah nol.
Hanya saja selama melaksanakan kegiatan Kwarcab di Tahun 2022, pihaknya dibantu oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Rejang Lebong.
"Untuk anggaran di Tahun 2022, Kwarcab sama sekali tidak memiliki anggaran. Namun setiap kegiatan yang kami lakukan masih menempel dengan Dispora dan juga bantuan-bantuan anggaran dari pihak lain," terang Duwi.
BACA JUGA:Proyek 9 SMP Selesai, Serah Terima Bulan Mei
Masih dikatakan Duwi, pihaknya sangat berharap di Tahun 2023 ini Kwarcab bisa mendapatkan pengadaan anggaran dari Pemkab Rejang Lebong.
Baik itu melalui APBD, dana hibah, maupun anggaran lainnya. Karena menurutnya, pramuka di Rejang Lebong ini adalah kiblat pramuka di Provinsi Bengkulu, dan juga memiliki peran yang cukup penting untuk membantu pembangunan daerah.
"Berdasarkan RKA yang kami susun, memang pengadaan anggaran yang kami ajukan cukup besar. Namun hal itu ajuan awal kami saja, selebihnya kami serahkan keputusannya kepada Pemkab Rejang Lebong sesuai dengan kemampuan daerah. Yang jelas kami sangat mengharapkan, agar usulan kami bisa disetujui dan direalisasikan. Terlepas dari itu semampu kami, kami akan tetap melaksanakan setiap agenda yang sudah dijadwalkan," tandasnya.
Sumber:
- Share:
