Hindari Kebiasaan Buruk Selama Sahur yang Dapat Mempengaruhi Kesehatan

HEALTH, CURUPEKSPRESS.COM - Sahur adalah waktu yang penting selama bulan Ramadan bagi umat Muslim.

Kegiatan ini dilakukan pada dini hari sebelum waktu imsak, untuk mengonsumsi makanan dan minuman sebagai persiapan untuk menjalani ibadah puasa sepanjang hari.

Meskipun sahur adalah waktu yang penting untuk mempersiapkan tubuh untuk menjalankan ibadah puasa, banyak orang sering kali melupakan pentingnya memilih makanan yang tepat dan menjaga kesehatan saat sahur.

Kebiasaan buruk selama sahur dapat mempengaruhi kesehatan. Berikut adalah beberapa kebiasaan buruk selama sahur yang dapat mempengaruhi kesehatan dan cara menghindarinya:

• Mengonsumsi makanan yang berlemak dan berat

Banyak orang yang cenderung mengonsumsi makanan yang berat dan berlemak selama sahur.

Namun, makanan yang berlemak dan berat akan membuat perut terasa kenyang lebih lama dan sulit dicerna, sehingga dapat mengganggu aktivitas fisik dan meningkatkan risiko dehidrasi.

Oleh karena itu, disarankan untuk memilih makanan yang ringan dan mudah dicerna seperti bubur atau roti gandum.

• Tidak minum cukup air

Selama puasa, tubuh kita membutuhkan asupan cairan yang cukup untuk menghindari dehidrasi.

Kebanyakan orang sering kali mengabaikan konsumsi air saat sahur, padahal kebutuhan cairan selama puasa sama pentingnya seperti konsumsi makanan.

Disarankan untuk mengonsumsi minimal 8 gelas air per hari dan memperbanyak konsumsi air putih saat sahur.

• Mengonsumsi makanan yang banyak mengandung gula

Makanan yang tinggi gula akan meningkatkan kadar gula darah secara drastis dan membuat tubuh cepat merasa lapar. Kebanyakan makanan yang mengandung gula tinggi seperti kue-kue atau minuman bersoda.

Sebaiknya hindari mengonsumsi makanan yang banyak mengandung gula dan beralih ke makanan yang rendah gula seperti buah-buahan atau yoghurt rendah lemak.

• Tidak mengatur jadwal tidur

Mengatur jadwal tidur selama Ramadan sangat penting untuk menjaga kesehatan dan produktivitas sepanjang hari.

Tidur yang cukup selama malam akan membantu tubuh terjaga selama puasa sehingga tidak merasa lelah dan lesu.

Sumber: