Lagi-lagi Soal Sampah, Masyarakat Dwi Tunggal Resah!

Lagi-lagi Soal Sampah, Masyarakat Dwi Tunggal Resah!

Aziz/CE Masyarakat Dwi Tunggal buat papan peringatan karena kesal terhadap pelaku pembuang sampah.--

REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Masyarakat kelurahan Dwi Tunggal Curup Kabupaten Rejang Lebong merasa resah.

Ini akibat ulah oknum masyarakat yang membuang sampah di dekat jembatan penghubung kelurahan Dwi Tunggal dengan kelurahan Talang Benih Curup.

BACA JUGA:Sampah Menumpuk di Siring, Masyarakat Khawatir Banjir

BACA JUGA:Keluhkan Sampah Menumpuk

Pasalnya banyaknya sampah yang menumpuk tersebut sangat berdekatan dengan badan jalan sehingga sangat merusak pemandangan serta menimbulkan aroma busuk jika melewati jalan dan jembatan penghubung tersebut.

Disampaikan Ketua RT 1 kelurahan Dwi Tunggal, Robbani Sudri bahwasanya memang lokasi tersebut kerap menjadi tempat pembuangan sampah.

BACA JUGA:SMA Muhammadiyah Curup Dirikan Bank Sampah

BACA JUGA: Kelurahan Air Putih Baru Kerap Banjir, Diduga Pasal Sampah

Akan tetapi terjadinya skala besar penumpukan sampah di lokasi tersebut baru dirasakan saat bulan ramadhan ini, karena merasa resah sehingga pihaknya menyampaikan peringatan papan peringatan yang berbunyi "Ya Allah Tolong Cabut Nyawa Orang Yang Membuang Sampah di Lingkungan Kami".

“Yang namanya juga sampah pasti meresahkan, apalagi menumpuk tersebut berada di tepi jalan jadi sangat merusak pandangan mata,” ujar Robbani.

BACA JUGA: DLH Tambah Armada Sampah Baru

BACA JUGA:SDN 77 Rejang Lebong Gandeng Bank Sampah Laksanakan Ini

Dikatakan Rabbani bahwasanya besar kemungkinan sampah tersebut bukan merupakan milik warga di RT yang dipimpinnya tersebut.

Karena untuk mengatasi persoalan sampah, pihaknya sudah menyewa jasa pengangkut sampah untuk membuang sampah milik warga di lokasi tersebut.

Sumber: