Pasca Lebaran, Objek Wisata Andalan Lebong Sudah Capai Target PAD, Simak Penjelasannya..

Pasca Lebaran, Objek Wisata Andalan Lebong Sudah Capai Target PAD,  Simak Penjelasannya..

ILUSTRASI/NET Objek Wisata Air Putih Lebong--

LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM – Belum genap satu tahun, Objek wisata andalan Kabupaten LEBONG yang terletak di Kecamatan Desa Tambang Saweak Kecamatan Pinang Belapis yakni wisata air putih dipastikan telah mencapai target pada Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang ditetapkan oleh Pemerintah kabupaten LEBONG.

PAD yang ditetapkan sebesar Rp 45 juta untuk objek wisata tersebut telah tercapai saat libur lebaran idul Fitri 1444 H berlangsung.

Ketua Pokdarwis Lebong Yodi Hermanto mengatakan jika tercapainya target PAD pada objek wisatanya tersebut berkat adanya kerjasama yang dilakukan semua pihak, salah satunya yang berkontribusi besar yakni pemerintah desa setempat.

BACA JUGA:

“Alhamdulillah belum genap satu tahun PAD yang ditargetkan pemerintah sebesar Rp 45 juta itu sudah tercapai pada libur idul Fitri kemarin, Ini berkat adanya kerjasama kita (Pokdarwis, red) dengan pihak Pemdes Tambang Saweak serta Pemerintah Daerah,” kata Yodi

Menurut Yodi, banyaknya wisatawan yang berkunjung ke objek wisata Air Putih selama libur lebaran kemarin, dikarenakan objek wisata tersebut memiliki ciri khas tersendiri dan berbeda dengan wisata lainya, yakni salah satunya memiliki pemandian perpaduan air panas dan air dingin yang mengalir dalam satu sungai.

Tak jarang banyaknya pengunjung yang menikmati wisata air putih itu untuk relaksasi dan bermain bersama keluarga.

“Untuk harga tiket masuk ke objek wisata ini pun terjangkau murah untuk orang dewasa sebesar Rp 5000 dan anak-anak Rp 2000, jadi wajar saja objek wisata ini menjadi salah satu andalan untuk berwisata,” ucapnya

BACA JUGA:

Sementara itu, Kepala Desa Tambang Saweak Zulkarnain mengaku bangga atas pencapaian target PAD yang sudah tercapai belum genap satu tahun tersebut.

Ia mengaku kedepan akan terus berbenah terutama untuk menambah fasilitas sarana dan prasarana pada lokasi wisata tersebut.

“Seperti jalan, toilet dan wahana permainan anak anak. Harapan kami pemerintah daerah mensuport penambahan sarpras pada objek wisata air putih ini,” tuturnya.

Namun untuk minusnya pada objek wisata air putih ini lanjut Zulkarnain yakni akses jalan menuju ke lokasi wisata tersebut yang sudah sangat memprihatinkan, maka dari itu ia berharap kepada Pemerintah Provinsi Bengkulu dapat memperhatikan lagi jalan ini supaya para pengunjung tidak kesulitan saat akan berkunjung ke objek wisata tersebut.

“Kondisi jalan itu sudah terjadi bertahun-tahun. Bahkan sampai saat ini belum ada sama sekali perbaikan yang dilakukan pemerintah.

Sumber: