Tinggalkan Anak Tiga, Biduan Korban Laka Maut Dikenal Penyayang dan Tangguh

 Tinggalkan Anak Tiga, Biduan Korban Laka Maut Dikenal Penyayang dan Tangguh

NICKO/CE Sosok orang tua MN.--

KEPAHIANG, CURUPEKSPRESS.COM – Pasca laka maut yang menewaskan MN (37) seorang biduan cantik asal Sidodadi Kelurahan Pasar Ujung Kecamatan KEPAHIANG belum lama ini Mn meninggalkan duka yang mendalam untuk keluarganya.

Bagaimana tidak, diketahui MN meninggalkan 3 orang anaknya yang saat ini masih duduk dibangku kuliah dan bangku SMP.

Disampaikan Ainan (66) yang merupakan orang tua kandung MN saat dikunjungi CE di rumah duka, sampai saat ini dirinya masih tidak percaya bahwa anaknya MN sudah tiada akibat laka tersebut.

Karena selain meninggalkan ketiga anaknya, MN dianggap pergi terlalu cepat.

Padahal menurutnya, MN adalah orang tua yang sangat sayang dengan anak-anak dan keluarga nya. Bahkan sangking sayangnya, MN yang sudah beberapa tahun ini menjadi janda sanggup menjadi tulang punggung untuk keluarga nya dengan rasa tanggung jawab.

“Almarhumah (korban) sangat sayang dengan anak-anaknya, dari kecil sampai besar, dia yang menghidupinya,” ungkap Ainan sambil menahan kesedihannya.

BACA JUGA:

Ainan juga menceritakan, korban yang merupakan anak pertama dari lima bersaudara ini, merupakan sosok yang tangguh meskipun tanggungan hidupnya selama ini sangat berat.

Bahkan korban yang sudah bertahun-tahun menghidupi anak-anaknya ini, juga tak lupa dengan orang tuanya sendiri. Serta korban juga tak melupakan adik-adiknya, dan sering berbagi rezeki kepada keluarga.

“Kalau dapat saweran dari hasil manggung, korban selalu mengajak keponakan dan adik-adiknya untuk makan dan memberi uang kepada keponakannya. Jadi saya masih taka habis pikir kalau anak saya itu dipanggil dengan cara seperti itu,” tuturnya.

Ainan juga menjelaskan, sebelumnya dirinya sempat menegur korban untuk tidak terlalu banyak manggung, apalagi manggung di Kabupaten lain. Mengingat korban yang juga sudah mulai berumur, dan harus memikirkan kesehatannya.

Namun dikatakannya, korban tetap gigih untuk mencari nafkah.

“Mudah-mudahan anak saya itu ditempatkan disisi yang dimuliakan oleh Allah SWT,” tandasnya.

BACA JUGA:

Sumber: