300 Guru di Rejang Lebong Bakal jadi PPPK 2023

300 Guru di Rejang Lebong Bakal jadi PPPK 2023

Aziz/CE Antusias guru SD mengikuti Sosialisasi Pengembangan Karir. --

CURUP METROPOLIS, CURUPEKSPRESS.COM - Setelah dilakukan pengumuman terkait Seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahun 2023 oleh Pemkab Rejang Lebong.

Dipastikan akan ada sebanyak 300 kuota guru yang akan diangkat menjadi PPPK tersebut pada tahun 2023. Dengan rincian yakni guru agama Islam sebanyak 96 orang, guru bahasa Indonesia sebanyak 9 orang, guru bahasa Inggris sebanyak 14 orang, Guru Bimbingan Konseling sebanyak 14 orang, guru IPA sebanyak 12 orang, guru IPS sebanyak 10 orang, Guru Kelas 120 orang, guru Matematika sebanyak 3 orang, guru penjaskes sebanyak 10 orang, guru PPKN sebanyak 2 orang, guru prakarya dan kewirausahaan sebanyak 8 orang, dan guru seni budaya sebanyak 2 orang.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadis Dikbud) Rejang Lebong, Rezza Pakhlevi SH MM mengharapkan seluruh guru honorer di Kabupaten Rejang Lebong dapat mempersiapkan segala persyaratan untuk bisa mengikuti seleksi PPPK tersebut dengan sebaik mungkin dan dengan penuh semangat. Karena hal tersebut merupakan bentuk pengabdian kepada bangsa dan negara.

"Untuk mekanisme pelaksanaan seleksi PPPK tersebut saat ini kita sedang menunggu hasil rakor pihak BKPSDM dengan pemerintahan pusat terkait pelaksanaan PPPK tersebut, informasi sementara bahwa seleksi PPPK tahun 2023 akan dilaksanakan dengan  sistem Computer Assisted Test (CAT). Akan tetapi untuk lebih jelasnya kita tunggu informasi resmi dari BKPSDM," ujar Rezza.

Dikatakan Rezza bahwa pihaknya berharap dengan dilakukannya perekrutan guru PPPK tahun ini bisa mengatasi kekurangan guru yang ada di kabupaten Rejang Lebong walaupun tidak secara signifikan.

BACA JUGA:

Yang mana dalam kurun waktu dua tahun berturut-turut ini hampir 200 guru ASN yang pensiun, yang mana pada tahun ini ada sebanyak 82 guru ASN dan menyusul tahun depan sebanyak 90 guru.

Sehingga sangat diperlukan pemerataan dan penambahan guru melalui melalui program PPPK, serta adanya kebijakan - kebijakan pemerintah pusat maupun daerah untuk bisa menekan angka kekurangan guru tersebut dan juga memberikan kesejahteraan kepada mereka semuanya.

"Kami harapkan kepada semua rekan - rekan guru yang yeng mengikuti\agar memberikan yang terbaik, sehingga bisa mengabdikan dirinya untuk bisa mencapai tujuan pemerintah dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa," pungkasnya.

BACA JUGA:

Sumber: