Tiga Kasus Begal yang Dialami Guru

Tiga Kasus Begal yang Dialami Guru

IST/CE Screenshot video begal viral sebagaimana postingan di instagram.--

 

CURUPEKSPRESS.COM - Pencurian dengan kekerasan (Curas) atau yang sering disebut begal, tidak memandang siapa calon korbannya. Bahkan guru pun tak luput menjadi korbannya. Tak jarang aksi begal ini telah juga merugikan banyak pihak.

Pasalnya para pelaku begal ini tidak sungkan-sungkan melukai korbannya dengan senjata tajam (Sajam). 

Di dalam artikel ini, kami akan membahas beberapa aksi begal yang korbannya adalah tenaga pendidik atau guru.

1. Guru SD Desa Lubuk Alai

Endang Purwanti (28) warga Desa Air Meles Atas Kecamatan Selupu Rejang, menjadi korban begal di Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau tepatnya di Jalan Raya Desa Apur Kecamatan Sindang Beliti Ulu. Endang yang merupakan guru SD di Desa Lubuk Alai menjadi korban begal pada Kamis 24 Februari 2023. Untuk pelakunya sendiri adalah DO (19) yang merupakan warga Desa Apur.

Dimana sepeda motor Yamaha Jupiter Z warna hitam Nopol BD 4813 KM milik korban dibawah kabur pelaku.

Untuk DO sendiri, yang tega melakukan pembegalan guru SD ini berhasil diamankan oleh jajaran Polsek Padang Ulak Tanding (PUT) pada 28 Februari 2023. DO sendiri terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas, karena saat diamankan mencoba kabur dan melarikan diri. 

2. Dua Guru Asal Banyu Asin

Dua guru asal Kabupaten Musi Banyu Asin Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menjadi korban begal di Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau tepatnya di Desa Simpang Beliti Ulu Kecamatan Binduriang. Adalah Armanto (23) dan Dona Fransiska yang menjadi korbannya. Dimana keduanya menjadi korban begal selepas pulang dari berwisata di Taman Wisata Alam Bukit Kaba Kabupaten Rejang Lebong dan menuju pulang ke rumahnya di Musi Banyu Asin pada Sabtu sore 3 Juni 2023.

Setibanya di TKP, keduanya yang menggunakan sepeda motor Honda Beat warna Magenta hitam dipepet oleh orang pelaku dengan menggunakan sepeda motor Jupiter MX warna merah. Kemudian salah satu pelaku langsung mencabut kunci motor, seketika itu motor korban langsung berhenti sambil pelaku mengacungkan sajam. Takut hal tersebut, korban pun berlari dan meminta pertolongan.

Sementara itu, korban berusaha melakukan perlawanan dengan melempar helm ke pelaku. Namun pelaku berhasil merebut motor korban dan membawa kabur motor tersebut ke arah Kota Lubuklinggau. 

3. Guru SD di Lebong

JF (27) warga Desa Suka Sari Kecamatan Lebong Selatan, Sabtu 23 Juli 2023 sekira pukul 07.30 WIB diduga menjadi korban begal di jalan Desa Kota Donok - Kelurahan Tes tepatnya di sawangan tak jauh dari gedung BPP. JF ini diketahui berprofesi sebagai guru honorer di SDN 48 Kelurahan Tes. 

Sumber: