Banyak Kejanggalan, Mau Dibawa Kemana Pendidikan Kita di Indonesia Ini?
ILUSTRASI/NET -ILUSTRASI/NET-
Memang, belum ada bukti ilmiah atau hasil penelitian yang membuktikan adanya hubungan antara sistem zonasi dengan kekurangan jumlah siswa di beberapa sekolah negeri.
Pun belum ada juga riset yang membuktikan bahwa penerapan sistem zonasi dalam penerimaan siswa baru berkorelasi positif dengan pemerataan kualitas pendidikan di Indonesia.
Namun kiranya sederet kecurangan dalam tujuh tahun penerapan sistem zonasi bisa dijadikan evaluasi. Sudah saatnya sistem penerapan siswa baru dibenahi.
BACA JUGA:Infrastruktur, Pendidikan dan Kesehatan, Prioritas KUA-PPAS 2024
BACA JUGA:Sosialisasi Pendidikan Politik Bupati Berikan Motivasi Bagi Peserta
Sistem zonasi bisa diterapkan ketika semua sekolah di negeri ini memiliki kualitas dan fasilitas yang sama sehingga tak ada lagi emak-emak protes anaknya gagal diterima sekolah negeri karena ada akal-akalan domisili.
Jika masih ada gedung sekolah rusak bahkan nyaris roboh, atau sekolah yang kekurangan guru, sementara di sisi lain guru honorer diberhentikan secara sepihak, jangan salahkan jika masih ada yang bertanya, "Mau dibawa ke mana dunia pendidikan kita?"
Sumber: