Pipa Putus Akibat Longsor, Distribusi Air Perumda di Sejumlah Wilayah Terganggu
Tampak tim dari Perumda saat memperbaiki jaringan pipa air yang putus di Desa Air Meles Atas.-DOK/CE-
CURUPEKSPRESS.COM - Beberapa warga di wilayah Perumnas Batu Galing Kecamatan Curup Tengah sempat komplain, lantaran air bersih yang mengalir ke rumah-rumah secara mendadak mati tanpa ada pemberitahuan dari Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Bukit Kaba Kabupaten Rejang Lebong.
Hal ini seperti disampaikan GL warga Perumnas Batu Galing, yang mana sejak subuh sekira pukul 05.00, Rabu 4 Desember air di rumah tidak mengalir.
"Di kawasan seputaran Perumnas Batu Galing, air Perumda mati total, secara tiba-tiba sejak pagi bahkan subuh tadi itu air sudah tidak mengalir lagi," ucapnya.
Untuk itu, sambung dia, mewakili warga lainnya meminta agar pihak Perumda dapat menindaklanjuti penyebab air tersebut mati total serta mencarikan solusinya.
BACA JUGA:Belum Ada Penyesuaian Tarif Air Minum Perumda
BACA JUGA:Lowongan Kerja Khusus Wanita di Perumda TBK Rejang Lebong (PDAM Curup)
Direktur : Pipa Sudah Diperbaiki dan Air Sudah Mengalir
Dikarenakan pipa Perumda TBK yang berada di Desa Air Meles Atas putus, sehingga mengakibatkan gangguan distribusi air ke pelanggan. Setelah dilakukan penelusuran oleh tim, ditemukan sebuah pipa mengalami kerusakan akibat longsor.
Direktur Perumda TBK Rejang Lebong, Hendra Noviansyah SH MM yang dikonfirmasi wartawan membenarkan hal itu.
"Ada salah satu jaringan pipa kita di Air Meles Atas itu putus karena terkena longsor. Dan baru malam tadi ketahuannya," ungkapnya.
Menindaklanjuti masalah tersebut, kata Hendra, tim penanganan segera diturunkan guna melakukan perbaikan pada hari yang sama. Berkat upaya cepat dan tepat, aliran air dapat segera dikembalikan ke kondisi normal, memulihkan pasokan air bagi warga di wilayah terdampak.
BACA JUGA:Lowongan Kerja : Perumda TBK Rejang Lebong (PDAM Curup), Buka Rekrutmen loh
BACA JUGA:Perumda TBK Rejang Lebong Gunakan 9 Sumber Air untuk Kebutuhan Pelanggan
Sumber:
- Share:
