Modus Begal Berpura-pura Menawarkan Pertolongan
DOK/CE ILUSTRASI--
REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Penyidik Satreskrim Polres REJANG LEBONG, saat ini masih melakukan pengembangan terhadap RR (20) pelaku ketiga begal ambulans yang berhasil diamankan.
Dimana dalam hasil interogasi yang dilakukan, jika RR berperan sebagai pengintai calon korbannya.
"Peran RR dalam kasus begal ambulans ini adalah pengintai, setelah memastikan kondisi aman barulah yang lain langsung melakukan penodongan," ujar Kapolres Rejang Lebong AKBP Tonny Kurniawan SIK melalui Kanit Pidum, Ipda Andi Gibran STrK.
Menurut Kanit, RR juga mengaku jika setiap menjalankan aksinya selalu berkelompok.
BACA JUGA:Ternyata Masih Ada Begal Ambulans Berkeliaran, Baca Infonya Disini...
BACA JUGA:Dorr.. Begal Ambulans Keok. Ini Penampakannya...
Selain itu, dalam aksi pembegalan yang dilakukan terhadap mobil ambulans itu diawali dengan modus berpura-pura menawarkan bantuan.
Pasalnya, dalam kasus itu mobil ambulans yang dikendarai terlebih dahulu mengenai ranjau paku yang dipasang para pelaku.
"Mereka ini juga berpura-pura menawarkan pertolongan. Padahal ban ambulans pecah tersebut karena ranjau paku yang sengaja dipasang oleh pelaku di jalan," sampainya.
BACA JUGA:Ini Aktivitas Sehari-hari Pelaku Begal Ambulans, Miris...
BACA JUGA:Buron 1 Tahun, TSK Begal Ambulans Dilumpuhkan
Sementara itu, akibat perbuatannya itu sebut Kanit pelaku RR dijerat dengan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan (Curas).
"Sebagaimana pasal tersebut, pelaku RR terancam 9 tahun penjara. Sementara untuk kasus lainnya, saat ini masih kami dalami," katanya.
Di sisi lain, RR dengan 3 pelaku begal yang saat ini masih buron mengaku jika pasca kejadian dan viral, RR dengan pelaku lainnya sudah putus komunikasi.
Sumber: