Berikutnya pelayanan di luar gedung, lanjut dia, terdiri dari layanan Posyandu, Posbindu Lansia dan PTM.
Pelacakan kasus ibu, bayi dan balita. Penyelidikan epidemiologi. Surveilans penyakit menular, investigasi TB dan pelacakan TB.
Inspeksi sanitasi dan STBM. Keperawatan kesehatan masyarakat upaya kesehatan sekolah, penyuluh kesehatan masyarakat, kesehatan kerja dan olah raga.
"Kita juga punya banyak jenis pelayanan kesehatan yang dilakukan di luar Puskesmas," tuturnya.
Lebih jauh Eva mengatakan, Puskesmas Watas Marga melayani masyarakat di 7 desa dalam wilayah kerjanya, antara lain Desa Rimbo Recap, Lubuk Ubar, Watas Marga, Pungguk Lalang, Turan Baru, Tanjung Dalam dan Air Lanang. Dengan total penduduk kurang lebih sebanyak 10.600 jiwa per tahun 2023.
BACA JUGA: Anggaran Rp 4 Miliar, Gedung Baru Puskesmas Rusak Lagi, Mungkinkah ?
BACA JUGA:Pemkab Lebong Usulkan 13 Puskesmas Berubah Status jadi BLUD
"Sudah termasuk di dalamnya bumil, bulin, bayi, balita, remaja, PUS KB aktif dan lansia," bebernya.
Eva juga menerangkan, Puskesmas Watas Marga memiliki visi 'terwujudnya masyarakat sehat di wilayah kerja Puskesmas Watas Marga menuju Kabupaten Rejang Lebong sehat, mandiri dan berkeadilan'.
Sedangkan misinya antara lain, menyelenggarakan pelayanan Kesehatan yang bermutu, meningkatkan Peran serta dan pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan, mengedepankan kegiatan aspek promotif dan preventif dengan tidak meninggalkan aspek kuratif dan rehabilitatif serta meningkatkan peran dan Kerjasama lintas sektor dalam pembangunan berwawasan kesehatan.
"Kita Puskesmas Watas Marga juga punya
motto Inisiatif Terintegrasi Edukatif (ITE)," tandasnya.