CE ONLINE - Permasalahan air bersih dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Alami Kepahiang, yang tidak kunjung selesai dan selalu menjadi permasalahan di masyarakat Kepahiang selama ini. Tidak akan lama lagi dapat terselesaikan.
Dikatakan Kabag Pemerintahan Setda Kepahiang, Iwan Zamzam SH pada tahun 2021 mendatang, Pemkab Kepahiang akan melaksanakan kegiatan pembebasan lahan seluas 10.000 M2. Tentunya nanti yang akan digunakan sebagai lokasi pengelolaan sumber air bersih milik PDAM Kepahiang.
"Selagi PDAM tetap mengunakan sumber air bawah tanah (mata air, red) seperti yang selama ini dilakukan, maka permasalahan PDAM ini tidak akan pernah selesai," ungkap Iwan.
Pemkab Kepahiang sejak awal tahun 2020 lalu, sambung Kabag, telah melaukan beberapa kajian, untuk menyelesaikan pemasalahan pelik yang dihadapi PDAM Kepahiang.
Salah satunya, merubah sumber air dari yang selama ini menggunakan sumber air bawah tanah, tahun 2021 mendatang menjadikan sumber air permukaan, sabagai solusi bahan baku sumber air PDAM.
"Kalau mengandalkan mata air, pasti ada pasang surutnya. Saat kemarau sudah dipastikan sumber air berkurang, yang parah lagi, terkadang mata air nya yang beralih pindah dan bergesar. Jadi wajar saja kalau selama ini PDAM selalu bermasalah dengan air," jelasnya. Bersambung …
Baca selengkapnya di Koran Harian Curup Ekspress edis Rabu, 13 November 2020
IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI: