2 Kafilah Lebong, Wakil Provinsi MTQ Nasional, Matangkan Persiapan

LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Dua Kalifilah alas Kabupaten lebong yang keluar sebagai jura pada pelaksanaan MTQ tingkat provinsi yang diselenggarakan di kabupaten Kaur beberapa waktu lalu, masing-masingt,  M Raihan yang turun pada mata lomba 5 juz dan Tilawah putra dan Salsabila Syahbani katagori Tartil Al-quran putri, terus mengasa diri untuk dapat mewakili Provinsi Bengkulu pada pelaksanaan MTQ Tingkat Nasional  yang akan dilaksanakan Oktober mendatan di Banjarmasin Kalimantan Selatan. 

Sebagaimana disampaikan Kabag Kesejahteraan Sosial (Kesos) Setkab Lebong, Riskal Efendi SH, dalam persiapan itu keduanya juga dilakukan pendampingan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) bersama Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Lebong, sebelum  nanti pada September keduanyaakan diberangkatkan ke Kota Bengkulou untuk melaksanakan TC bersama dengan Kafilah lainnya.

"Saat ini kedua Kalifal asal Lebong yang nanti akan diikutkan pada pelaksanaan MTQ tingkat nasional, masih terus melakukan persiapan dan mematangkan diri, sebelum nanti akan diberangkatkan ke Kalimantan mewakili Bengkulu, " kata Riskal.

Ia berharap dua perwakilan Kabupaten Lebong bisa mendapatkan juara pada pelaksanaan MTQ nasional dan dapat mengharumkan nama daerah maupun Provinsi Bengkulu ditingkat nasional.

BACA JUGA:SMAN 9 RL Siap Laksanakan ANBK Mandiri

BACA JUGA:8.364 Warga Diusul Masuk DTKS

"Sebagai langkah persiapan saat ini keduanya terus kita lakukan  pendampingan bersama dengan  Kemenag Lebong," ujarnya.

Lebih jauh dikatakannya, sebelumnya ada 3 kafilah asal Kabupaten Lebong yang mendapatkan juara 1 pada MTQ tingkat provinsi beberapa waktu lalu.

Hanya saja satu diantaranya dipastikan tak jadi diberangkatkan mewakili Provinsi Bengkulu dalam mengikuti ajang MTQ nasional.

Ia adalah Destriani yang ikut dalam cabang karya tulis ilmiah Al-quran putri.

BACA JUGA:PAUD Fajar Harapan, Bakal Laksanakan Market Day

BACA JUGA:Marshel Widianto, Umur 19 Tahun Masih Miskin

Hal itu setelah panitia MTQ Provinsi Bengkulu kembali menyaring kafilah yang sebelumnya meraih juara pertama pada ajang MTQ tingkat provinsi beberapa waktu lalu untuk mengikuti MTQ tingkat nasional.

Penjaringan ulang tersebut dilakukan karena alasan keterbatasan anggaran yang dimiliki.

"Dalam penjaringan ulang yang dilakukan panitia provinsi, peserta yang diberangkatkan harus melampaui nilai minimum 93. Sementara salah satu perwakilan dari Lebong mendapatkan nilai kurang dari 93 sehingga terpaksa tak ikut diberangkatkan, " singkatnya.