Sebelum Meninggal Dihabisin Teman Sendiri, Pelajar SMK Sempat Teriak Minta Tolong

Sabtu 02-12-2023,19:39 WIB
Reporter : NICKO
Editor : DESI AP

KEPAHIANG, CURUPEKSPRESS.COM - Sebelum meninggal akibat di bunuh oleh ZA (16) warga Penanjung Panjang Kecamatan Tebat Karai, temannya sendiri pada Jum'at (1/12) dini hari kemarin. Ternyata Prasetio pelajar SMK di Kepahiang yang merupakan warga Talang Bengkulu Empat Lawang sempat teriak minta tolong.

 

Diceritakan Deng (38) yang merupakan tetangga kosan korban di Desa Weskus. Saat kejadian dirinya memang sempat mendengar suara korban minta tolong, sebelum nyawanya dihabisin oleh pelaku. 

BACA JUGA:

"Sepengetahuan saya, kejadian terjadi sekitar pukul 02.00-03.00 WIB. Saat itu saya memang sempat dengar suara minta tolong dari dalam kosan korban," ungkap Deng.

 

Dijelaskannya, dirinya hanya mendengar suara minta tolong satu kali saja dari dalam kosan korban. Dan saat itulah dirinya memeriksa kosan korban. Dimana saat melihat dari kaca jendela kosan korban, terlihat adanya bercak darah di ruang bagian depan kosan korban. 

BACA JUGA:

"Setelah melihat ada bercak darah dikosan korban, saya langsung menelpon kepala desa, untuk memeriksa kosan korban," ucap Deng. 

 

Benar saja lanjut Deng, setelah kosan korban diperiksa bersama dengan kepala desa dan warga, mereka melihat korban sudah tergeletak di dalam kosan. Kemudian warga dan Kepala Desa, melihat ke bagian dapur kosan korban, dan menemukan pelaku tergeletak di dapur kosan. 

BACA JUGA:

"Saat itu kami langsung menghubungi pihak kepolisian, lalu pelaku dijemput oleh pihak kepolisian dan korban dibawa ke Rumah sakit," jelas Deng. 

 

Disamping itu dirinya juga mengungkapkan, korban sudah tinggal di kosan di Desa Weskus itu sekitar 2 tahun 6 bulan. Dan memang pelaku diketahui, menginap di kosan korban sejak Rabu 29 November 2023 kemarin. Padahal menurutnya, selama menginap di kosan, pelaku dan korban tak pernah terdengar bertengkar. 

Kategori :