Imunisasi Campak Rubella (MR) Capai 73,30 Persen

Imunisasi Campak Rubella (MR) Capai 73,30 Persen

Kepala Dinas Kesehatan Kepahiang H Tajri Fauzan SKm M Si --

KEPAHIANG, CURUPEKSPRESS.COM - Hingga akhir September capaian imunisasi Campak Rubella (MR) di Kabupaten Kepahiang masih diangka 73,30 persen dari sasaran target 20.211 anak. Artinya masih menyisakan kisaran 26 persen lagi untuk mencapai angka 100 persen.

Disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) kepahiang, H tajri Fauzan SKM MSI, belum tercapainya target 100 persen Iunisasri MR di Kepahiang, dikarenakan adanya beberapa kendala dilapangan yang ditemukan  para petugas vaksin.

"Laporan yang kami terima dari masing - masing Puskesmas  capaian Imunisasi  MR  smpai dengan hari ini (kemarin, red) baru diangka 73,30 persen," sebut Tajri.

Sejumlah kendala yang ditemukan Nakes di lapangan, masih adanya anak yang berumur 9 bulan - 15 tahun menolak untuk diberikan imunisasi.

BACA JUGA:Rumah dan Penggilingan Kopi Ludes Terbakar

BACA JUGA:2022, HIV/Aids Serang 15 Warga RL

"Awalnya target kita Agustus lalu mencapai 100 persen, tapi ternyata sulit. Karena masih adanya anak yang tidak mau diberikan vaksin, tapi masih akan tetap kita kejar hingga akhirnya bisa mencapai 100 persen," kata Tajri.

Menurutnya, capaian 73,30 persen hingga akhir September ini jika dibandingkan dengan kabupaten lainnya di Provinsi Bengkulu. Kabupaten Kepahiang berada di peringkat 3 tertinggi capaian.

"Tapi untuk capaian dibandingkan dengan kabupaten lain, kita cukup baik ada diperingkat ke 3," sampai Tajri.

Dirinya berharap dalam rangka percepatan Imunisasi MR, seluruh anak - anak di Kabupaten Kepahiang supaya bersedia untuk diberikan imunisasi, karena Imunisasi MR akan melindungi tubuh anak dari segala macam penyakit yang berbahaya seperti campak dan rubella.

BACA JUGA:Optimis Angka Stunting Menurun

BACA JUGA:Soal Tawuran Pelajar, Cabdin Minta Sekolah Pembinaan Khusus

Untuk diketahui, tujuan imunisasi imunisasi  MR untuk menghindarkan anak - anak  terkena campak dan rubella.  Selain itu, untuk menyiapkan generasi yang sehat dan cerdas. Karena anak - anak  merupakan generasi pengurus yang akan memimpin daerah dan bangsa ini.

"Saya sangat berharap realisasi imunisasi  MR nantinya bisa mencapai 100 persen. Supaya anak - anak kita sebagai generasi penerus tetap sehat," demikian Tajri.

Sumber: