Tahun Ini Rp 2,2 Miliar Habis Untuk Bedah Rumah
IST/CE Proses pengerjaan bedah rumah di Kabupaten Rejang Lebong tahun 2022.--
REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) menghabiskan anggaran sebesar Rp 2,2 miliar untuk program bedah rumah tahun 2022. Dimana anggaran tersebut dialokasikan untuk membangun rumah tidak layak huni (RTLH) sebanyak 110 unit.
Demikian disampaikan Kepala DPUPRPKP Kabupaten Rejang Lebong, Drs Rector Vande Armada melalui Kabid Perumahan dan Permukiman (Perkim), Luhur Budi Santoso.
"Tahun ini Pemkab Rejang Lebong mengalokasikan anggaran yang bersumber dari dana alokasi umum (DAU) sebesar Rp 2,2 miliar untuk peningkatan rumah sebanyak 110 unit," sampainya.
Dikatakan Luhur, satu unit RTLH mendapat alokasi dana sebesar Rp 20 juta. Dengan rincian Rp 17,5 juta untuk kebutuhan material dan Rp 2,5 juta untuk upah tukang.
BACA JUGA:Tempo 11 Bulan, 1.000 Warga Meninggal Dunia
BACA JUGA:201 Peserta Rebut 129 Kuota PPPK P4
"110 unit RTLH itu semuanya sudah selesai dibangun 100 persen dan sudah ditempati kembali oleh pemiliknya," ujar Luhur.
Adapun sejumlah wilayah yang menerima bantuan bedah rumah tersebut, kata Luhur, yakni Desa
Sementara itu lanjutnya, untuk usulan program bedah rumah tahun 2023 sudah ada dalam database pihaknya. Hanya saja untuk jumlah unit RTLH yang bakal menerima belum diketahui pasti.
"Dalam database kita usulan-usulan masyarakat ada. Tapi hal itu nanti akan dikaji dan diverifikasi lebih lanjut sebelumnya akhirnya di tetapkan daftar penerimanya," pungkas Luhur.
Sumber: