Ngeri Pohon Tumbang, Masyarakat Beri Usulan Pemangkasan Pohon

Ngeri Pohon Tumbang, Masyarakat Beri Usulan Pemangkasan Pohon

DOK/CE Pemangkasan pohon oleh DLH di Kota Curup beberapa waktu lalu--

CURUP, CURUPEKSPRESS.COM – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Rejang Lebong menyebut, jika pihaknya menerima sejumlah usulan dari instansi pemerintahan dan masyarakat terkait pohon-pohon besar yang kondisinya mengkhawatirkan.

Sebagaimana disampaikan Plt Kepala DLH Rejang Lebong, Dhendi Novianto SKM melalui Kabid Pengendali Pencemaran Dan Kerusakan Lingkungan Hidup, Mila Mertika SSos, bahwa usulan-usulan tersebut tentu akan di telaah dan dilakukan peninjauan lokasi terlebih dahulu oleh pihaknya.

“Belum lama ini kami dapat beberapa usulan terkait pohon yang ranting/dahannya mengkhawatirkan, baik usulan dari instansi pemerintah maupun masyarakat umum,” katanya.

Lanjut dia, seperti halnya pohon-pohon besar yang ada di sepanjang Jalan Sukowati.

Dimana ada usulan dari KPPN Curup yang meminta DLH untuk memangkas dahan pohon besar yang berada tepat di depan kantornya karena alasan dahan pohon mulai kering.

“Belum lama ini ada KPPN yang mereka bersurat lagi ke kami minta pohon di depan kantornya untuk di rapikan. Dan dalam waktu dekat ini akan segera kami tindaklanjuti,” ujarnya.

Kemudian pihaknya juga menerima usulan yang sama dari masyarakat umum.

Khusus untuk masyarakat umum, pihaknya akan meninjau dulu lokasinya apakah bisa dilakukan pemangkasan atau tidak.

Sebab biasanya lokasi tersebut tidak termasuk ranah dan tanggung jawab DLH.

Selain itu dirinya juga mengatakan, masih terdapat sejumlah pekerjaan yang menunggu.

Seperti rencana pemangkasan pohon akan kembali berlanjut dengan menyasar wilayah Sukowati, Jalan Kartini, sekitar Pasar Hewan dan sebagian titik di Lapangan Setia Negara.

Sebab keempat titik itu yang belum dilakukan pemangkasan pohon.

“Sedangkan titik yang sebelumnya sudah dilakukan pemangkasan antara lain, Pasar Bang Mego, Kelurahan Talang Rimbo, Lapangan Setia Negara sebagiannya sudah,” terang Mila.

Pemangkasan sendiri, sebut Desi, selain merapikan ranting-ranting dan dahan pohon yang menjuntai juga ada beberapa pohon yang bakal dijadikan seperti bonsai.

Sumber: