Sebelum Akad, Catin Wajib Mengikuti Dua Kegiatan Ini

Sebelum Akad, Catin Wajib Mengikuti Dua Kegiatan Ini

Adit/CE 25 pasangan catin saat diberikan bimbingan pra nikah oleh narasumber dari KUA.--

LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM – Sebanyak 25 pasangan calon pengantin (catin) di Kabupaten LEBONG mengikuti kegiatan bimbingan pra nikah dan pencegahan stunting.

Kegiatan yang diselenggarakan Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Lebong itu bertujuan sebagai upaya menekan kasus perceraian mengingat wilayah tersebut memiliki angka perceraian cukup tinggi.

Kepala Kemenag Lebong Arief Azizi S Ag MH melalui Kasi Binmas Islam Malvinas RBNS SIP M Pd menyampaikan jika bimbingan pra nikah bagi pasangan catin itu merupakan langkah penting yang dilakukan dalam mempersiapkan calon pengantin untuk memasuki kehidupan pernikahan.

“Pasangan catin diberi pembekalan cara membina rumah tangga yang Sakinah, Mawaddah, Warohmah,” kata Malvinas.

Disebutkan Malvinas, untuk kegiatan bimbingan pra nikah ini di gelar pihaknya selama dua hari dimulai dari Senin 29 hingga 30 Mei hari ini.

Selama pelaksanaan bimbingan berlangsung pasangan calon pengantin diberi edukasi dan pemahaman tentang hak dan kewajiban dalam pernikahan.

BACA JUGA:

Seperti komunikasi yang efektif, penyelesaian konflik, pemahaman agama dan peran agama dalam kehidupan pernikahan, serta persiapan fisik dan mental yang diperlukan untuk menjalani pernikahan yang bahagia dan sehat.

“Karena pernikahan bukan hanya persatuan antara dua individu, tetapi juga persatuan antara dua keluarga, dua komunitas dan dua jiwa yang bersatu dalam perjalanan hidup bersama,” ucapnya.

Adapun sasaran program bimbingan pra nikah ini meliputi calon pengantin yang sudah mendaftar nikah dan remaja usia nikah 19-25 tahun.

Ia menuturkan jika aturan itu sudah disesuaikan dengan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas), peran Kemenag yakni merevitalisasi program Kursus Calon Pengantin (Suscatin) yang telah dilaksanakan di KUA selama ini.

“Secara periodik, Kemenag telah melakukan evaluasi dan menyempurnakan pembinaan pranikah,” singkatnya.

BACA JUGA:

Sumber: