9.387 Warga Rejang Lebong Dicoret dari Daftar Penerima Bansos, Apakah Kamu Termasuk?

9.387 Warga Rejang Lebong Dicoret dari Daftar Penerima Bansos, Apakah Kamu Termasuk?

ILUSTRASI/NET--

REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Terdata sebanyak 9.387 data warga di Kabupaten REJANG LEBONG dihapus dari penerima bantuan sosial (Bansos) Kementerian Sosial (Kemensos) RI.

Penghapusan itu lantaran kondisi para penerima bantuan tersebut sudah masuk kategori mampu.

Demikian diungkapkan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Rejang Lebong, Anes Rahman SSos melalui Sub Koordinator Indentifikasi dan Penguatan Kapasitas, Yudi kepada wartawan, Selasa kemarin.

"Data warga penerima bansos di Rejang Lebong telah di update, dimana terdapat hampir 10 ribu jiwa yang harus dihapus dari data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS)," ungkapnya.

BACA JUGA:

Menurut dia, pengurangan tersebut dilakukan langsung oleh Kemensos RI yang memverifikasi dan validasi (Verval) data penerima bansos atau dari DTKS.

"Jadi penghapusan ini dilakukan by sistem oleh aplikasi yang dimiliki Kemensos," ucapnya.

Adapun data DTKS per Juli 2023 ini, kata Yudi, ada sebanyak 129.182 jumlah individu. Sedangkan data DTKS atau penerima bansos di Rejang Lebong di tahun 2022 lalu sebanyak 138.569 jumlah individu.

Lebih jauh dirinya menjelaskan, ada beberapa penyebab yang pada akhirnya sejumlah 9.387 warga Rejang Lebong dihapus dari DTKS.

BACA JUGA:

Yang diantaranya Kemensos mengindikasikan bahwa NIK warga tidak online di Dukcapil Kemendagri, belum memiliki KTP elektronik, tidak online di Dukcapil kabupaten, dan terindikasi dalam 1 KK terdapat anggota keluarga yang menjabat sebagai PNS/TNI/POLRI/BUMN/Lembaga Pemerintah UMR/P3K/GURU Sertifikasi Non PNS/Perangkat Desa.

"Memang ada banyak poin yang menjadi indikator penilaian Kemensos RI dalam verval data DTKS alias penerima bansos ini," terangnya.

Masih dikatakannya, dengan adanya pengurangan jumlah penerima bansos ini tentu bisa meminimalisir masalah kemiskinan di Kabupaten Rejang Lebong.

"Masalah ketepatan sasaran penerima bansos juga Alhamdulillah ber guyur," tukasnya.

Sumber: