Fenomena Lucid Dream dan Penyebabnya

Fenomena Lucid Dream dan Penyebabnya

ILUSTRASI/NET --

NASIONAL, CURUPEKPRESS.COMLucid Dream Adalah Mimpi bisa juga disebut sebagai bunga tidur. Ketika membicarakan tentang mimpi pastinya semua orang pernah merasakan mimpi pada saat mereka lelap tertidur.

Seseorang yang sedang bermimpi biasanya tidak sadar dengan hal apa yang sedang ia lakukan. Karena semua itu terjadi di alam bawah sadar pikiran yang tidak bisa seseorang kendalikan. Namun, nyatanya ada fenomena mimpi yang menyebabkan seseorang sadar dan bisa merasakan apa yang sedang terjadi di alam mimpi mereka yang disebut juga dengan fenomena Lucid Dream.

Lucid dream atau dapat diartikan sebagai mimpi sadar adalah mimpi ketika seseorang sadar bahwa dia sedang bermimpi. Istilah ini diciptakan oleh psikiater dan penulis Belanda Frederik (Willem) van Eeden (1860-1932). Dengan lucid dream, si pemimpi dapat berperan aktif dan mengubah pengalaman imajiner di dunia mimpinya. Mimpi sadar bisa terasa nyata dan hidup.

Lucid dream dapat terjadi dalam dua cara. Dream-initiated Lucid dream (DILD) dimulai sebagai mimpi normal dan si pemimpi segera menyimpulkan bahwa mereka sedang bermimpi, sedangkan wake-initiated Lucid dream (WILD) terjadi saat orang tersebut terjaga.

Mimpi transisi dari keadaan terjaga ke keadaan mimpi. tanpa merasa tidak sadar. Mimpi sadar telah dipelajari oleh sains dan keberadaannya telah diakui.

BACA JUGA:

Penyebab Lucid Dream

 

Lucid dream sebenarnya bukan merupakan fenomena baru. Fenomena ini telah dipelajari selama bertahun-tahun dan berkaitan dengan REM (Rapid Eye Movement) sleep.

REM sleep atau tidur REM merupakan fase tidur di mana mimpi biasanya terjadi. Ketika mengalami REM sleep, mata akan bergerak cepat, napas menjadi pendek, tekanan darah meningkat, dan gelombang otak akan sama seperti saat kita bangun atau terjaga.

 

Nah, karena gelombang otak saat kita mengalami REM sleep sama seperti saat kita terjaga, oleh karena itu, meskipun tubuh kita sedang tertidur, namun pikiran kita akan tetap aktif.

Gelombang otak yang aktif ini akan membuat kita merasa seperti berada di antara tidur dan terjaga. Kondisi inilah yang menyebabkan terjadinya fenomena mimpi, termasuk lucid dream.

BACA JUGA: 

Sumber: