Bupati Kepahiang Disambangi Densus 88, Ini Penyebabnya!

KEPAHIANG, CURUPEKSPRESS.COM - Usai mengikuti pelaksanaan kegiatan penekanan stunting di Kabawetan Kepahiang.

Bupati Kepahiang Dr Ir Hidayattullah Sjahid MM IPU mendadak disambangi Densus 88. Sontak demikian, masyarakat Kepahiang dan media juga dibuat bingung dengan kunjungan Densus 88 itu.

Lantas apa penyebab Densus 88 datang menyambangi Bupati Kepahiang?Berikut penjelasannya!

 

Ruang kerja Bupati Kepahiang Dr Ir Hidayattullah Sjahid MM IPU, pada Jum'at (27/10) sore tadi, Tim Satgas Wilayah Bengkulu Densus 88 Anti Teror mengunjungi Kabupaten Kepahiang, dan menemui Bupati Kepahiang.

 

Akan tetapi diketahui, kunjungan Densus 88 itu bukan karena ada teroris di wilayah Kabupaten Kepahiang.

Namun kedatangannya diketahui untuk melakukan koordinasi dan silaturrahmi dengan Pemkab Kepahiang.

BACA JUGA:

• Bupati Saksikan Penggalian Tangki Pendam Milik SPBU Pasar Kepahiang
• Kuota 589 PPPK Kepahiang Terkendala Finansial, Bupati : Realisasi Sesuai Kemampuan Daerah

Bupati Kepahiang mengatakan, kunjungan ini merupakan kunjungan pertama yang dilakukan Densus 88 selama dirinya menjabat sebagai Bupati Kepahiang.

Bahkan diketahui, pertemuan yang dilakukan di ruang kerja bupati ini untuk membahas tentang situasi keamanan di Kabupaten Kepahiang.

"Selama saya menjabat sebagai bupati, ini kali pertamanya saya dikunjungi oleh Satgas Wilayah Bengkulu Densus 88 Anti Teror. Terkait pembahasan situasi keamanan di Kabupaten Kepahiang ini," ujar bupati.

 

Sementara itu dijelaskan Kasatgaswil Bengkulu Densus 88 Anti Teror Kombespol Dr Imam Subandi SS SH MH, untuk di Kabupaten Kepahiang ini, pihaknya belum menemukan adanya indikasi aksi terorisme.

Akan tetapi bukan berarti hal ini tidak ada, sebab menurutnya di seluruh wilayah pasti memiliki potensi terorisme. 

"Semua bisa saja berpotensi, karena pada dasarnya, diri kita pasti selalu ada ego yang bisa memicu kesombongan. Sehingga pada akhirnya, membuat diri kita menjadi radikal. Indikasi radikal inilah yang bisa membuat seseorang menjadi teroris," terangnya.

BACA JUGA:

• Rotasi 129 ASN, Bupati Kepahiang Ngaku Bingung soal Ini
• 126 PNS Kepahiang Resmi Dilantik Bupati : Selama 10 Tahun Tak Boleh Pindah Tugas

Karena nya Kasatgaswil mengingatkan, agar masyarakat tidak memelihara sifat sombong dan selalu merasa benar. Karena yang namanya kau radikal ungkap Kasatgaswil, akan membawa diri pada sifat terorisme.

Sehingga pada agenda di ruang kerja Bupati Kepahiang tadi, dirinya ingin memperpanjang tali silaturrahmi dan saling mengingatkan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kepahiang untuk saling memahami perspektif satu sama lain.

"Yang jelas akan kita pastikan, wilayah Kabupaten Bengkulu tidak terkecuali Kabupaten Kepahiang ini. Aman dari adanya pemicu radikalisme ataupun adanya terorisme," singkatnya.

Sumber: