Beredar Video Penusukan Pemilik Taman Bunga di Curup, Begini Kronologisnya!

 Beredar Video Penusukan Pemilik Taman Bunga di Curup, Begini Kronologisnya!

Potongan rekaman CCTV saat penusukan di apotik An-Nisa-Screenshot -

CURUP, CURUPEKSPRESS.COM - Masyarakat Rejang Lebong Provinsi Bengkulu saat ini tengah dihebohkan dengan rekaman video Cirkuit Closed Television (CCTV) kasus penusukan pemilik atau owner dari objek wisata D'syandana 88 yakni Widi usia 44 tahun. Adapun rekaman CCTV yang beredar diakun sosial media tersebut berdurasi 3 menit 7 detik.

Dari rekaman tersebut menunjukan detik - detik penusukan yang dilakukan pelaku terhadap korban. Dimana terlihat jika pelaku saat itu tengah berdiri didalam sebuah apotek, setelah sekitar satu menit lebih, korban juga masuk ke dalam apotek tersebut.

BACA JUGA:Cek Fakta Kasus Penusukan Pemilik Kebun Bunga di Curup, Ada Indikasi Soal Ini!

BACA JUGA:Pemilik Objek Wisata Taman Bunga di Curup Tewas Ditusuk, Pelakunya Ini

 

Kemudian terjadi cekcok keduanya, didepan ruang tunggu obat, yang mana pelaku sempat menyebutkan, dalam video tersebut "Seharusnya kau menghargoi aku Lisa" katanya dalam bahasa daerah.

Setelah itu langsung terjadi penusukan dengan pisau yang cukup panjang, sembari pelaku mengatakan "Mati Kau, Mati Kau" dalam bahasa daerah. Setelah itu pelaku dipegang sejumlah pegawai apotek, termasuk korban juga memegang tangan pelaku.

Kemudian terlihat juga korban langsung melarikan diri ke arah belakang, kurang lebih menuju ruang IGD An - Nisa. Sedangkan pelaku masih dipegangi oleh pegawai apotek.

Pelaku sendiri ditenangkan oleh pegawai apotek, lalu pelaku mengucapkan takbir lalu istighfar.

BACA JUGA:Begal Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau Beraksi Lagi, Giliran Sopir Travel jadi Korban Hingga Alami Luka Tusuk

BACA JUGA:Begini Kronologis Begal Gagal Rampas Motor Hingga Tusuk Pelajar di Rejang Lebong

 

Disisi lain Kapolsek Selupu Rejang Iptu Ibnu Sina Alfarobi SSos, saat dihubungi CE Selasa 4 Juni 2024 menyampaikan bahwa untuk penanganan kasus tersebut ditangani oleh Polres Rejang Lebong.

Sumber: